NASIONAL

Suasana Demokrasi Pilkada Sumsel Semakin Dinamis

Oleh: Albar Sentosa Subari

Pengamat Hukum dan Politik

ASSAJIDIN.COM — Menjelang pembukaan pendaftaran pencalonan peserta bakal calon Gubernur Sumatera Selatan maupun Walikota Palembang, kelihatan nya dari kacamata berita berita yang terbit dalam Minggu awal Agustus ini semakin dinamis.
Semula dugaan awal pada pilkada propinsi Sumatera Selatan akan terjadi ” head to head”.
Yang jelas sudah siap adalah pasangan HDCU. Akan berhadapan dengan salah satu calon bakal peserta lainnya.
Namun berita terbaru terbit hari ini pasangan bakal calon HAPAL sudah mendapatkan rekomendasi dari dua partai yaitu PAN dan PKB, namun suara persyaratan pencalonan belum dipenuhi , artinya masih menunggu restu dari partai lainnya yaitu PDIP ( biasanya akan diumumkan serentak oleh Ketua Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di Jakarta.).
Kalau seandainya terjadi tiga pasangan calon Gubernur Maja akan menarik untuk dianalisa yaitu dari sisi dukungan partai dan masyarakat pemilih yang berada di tujuh belas kabupaten kota. Terutama dari bahasan dimana asal calon gubernur tersebut berasal maupun di mana yang bersangkutan yang sebelumnya menjadi kepala daerah setempat. Ini akan menggerus suara masing masing calon tersebut. ( Karena ada kesamaan Partai dan kesamaan Etnis).
Untuk pilkada kota Palembang menariknya kemungkinan juga ada tiga calon walikota dan atau bisa empat calon yang bersaing
Dua calon yang sudah siap dan dya calon lainnya masih menunggu detik detik terakhir.

Lihat Juga :  BJ Habibie Shalat Sambil Berbaring

Dan kalau ada empat calon walikota maka akan terjadi menang merah antara pilkada gubernur dan pilkada walikota. Satu sama lain saling kontribusi terhadap yang lain .
Ada pasangan yang menarik dari bakal calon walikota yaitu pasangan istilah dua Srikandi. ( Fitri-Nandri).
Ini akan menjadi salah satu variabel yang menguntungkan dari mereka yaitu dapat menarik dukungan dari kaum hawa.

Ambil contoh saja ( karena pasangan yang sudah memenuhi persyaratan pencalonan) antara Herman Deru dan Fitri mereka sama sama berasal dari partai yang sama ( Nasdem), tentu tim masing masing bisa saling berkontribusi yaitu saling mendukung satu sama lain, dalam menyampaikan isu isu saat kampanye. (*)

Lihat Juga :  Pengaturan Lalin di Seputar Jembatan Ampera Palembang di Malam Pergantian Tahun

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button