SYARIAH

Beda Pengertian Muslim dan Mukmin

AsSAJIDIN.COM — Di dalam bahasa Arab, ada dua kata yang mengisyaratkan tentang identitas seseorang yakni muslim dan mukmin.

Secara sepintas banyak orang menganggap pengertian dua kata ini sama, yakni sama-sama orang Islam.
Tapi sesungguhnya dua kata muslim dan mukmin pengertiannya berbeda. Berikut penjelasannya.

 

Menurut KBBI, muslim adalah penganut agama Islam. Sedangkan, dikutip dari
buku ‘Kapita Selekta Mutiara Islam’ karya Fadlun Amir, muslim adalah orang yang memeluk agama Islam, dan orang yang berpegang teguh terhadap ajaran Islam.

Pengertian Mukmin
Menurut KBBI, mukmin adalah orang yang beriman (percaya) kepada Allah. Sedangkan dalam buku ’40 Hiasan Mukmin’ karya Prof Dr H Muhammad Chirzin, Mag dan H Sulaiman Yusuf, Mukmin adalah sebutan untuk orang yang senantiasa diliputi iman.

Lihat Juga :  One Day One Ayat : Iblis Menggoda Manusia dari Muka, Belakang, Kiri dan Kanan

Dari pengertian tersebut, sebutan mukmin lebih kepada orang yang tidak hanya menyandang sebagai orang islam atau muslim, tapi lebih dari itu, mukmin telah memiliki tingkat keimanan yang lebih.

Allah SWT dalam Quran surat Al Anfal ayat berfirman menerangkan tentang sifat orang mukmin ketika mendengar nama Allah dan lantunan ayat suci AlQuran maka hatinya akan bergetar.

Arab: اِنَّمَا الْمُؤْمِنُوْنَ الَّذِيْنَ اِذَا ذُكِرَ اللّٰهُ وَجِلَتْ قُلُوْبُهُمْ وَاِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ اٰيٰتُهٗ زَادَتْهُمْ اِيْمَانًا وَّعَلٰى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُوْنَۙ

Latin: innamal-mu`minụnallażīna iżā żukirallāhu wajilat qulụbuhum wa iżā tuliyat ‘alaihim āyātuhụ zādat-hum īmānaw wa ‘alā rabbihim yatawakkalụn

Lihat Juga :  Anda Bertanya Tentang Persoalan Hidup, Allah Menjawabnya dalam Alquran

Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang beriman adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetar hatinya, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, bertambah (kuat) imannya dan hanya kepada Tuhan mereka bertawakal,

Seyogyanya kita tidak hanya sekedar menyandang sebagai seorang muslim, tapi seiring dengan waktu mudah-mudahan kita dapat meningkatkan diri sebagai seorang mukmin sejati.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button