Dalil tentang Nuzulul Quran serta Tahapan Turunnya Alquran
ASSAJIDIN.COM –Malam turunnya Alquran atau Nuzulul Quran jatuh pada tanggal 17 Ramadhan. Kala itu, Nabi Muhammad menerima wahyu pertamanya melalui perantara malaikat Jibril.
Pada malam itu di Gua Hira, Nabi Muhammad menerima lima ayat awal surat Al-Alaq yang artinya segumpal darah. Walau diturunkan pertama kali, surat Al-Alaq yang merupakan surat ke-96 dalam Alquran.
Surat Al Alaq ayat 1-5 tersebut berisi perintah agar umat manusia mengetahui siapa penciptanya serta dari mana ia berasal, giat mencari ilmu, dan selalu merendahkan diri di hadapan Allah SWT sebagai sang Maha Sempurna.
Melansir buku Ramadan Bersama Rasul: Panduan Ibadah di Bulan Suci Ramadan karya Alvian Iqbal Zahasfan, keistimewaan peristiwa Nuzulul Quran disebutkan dalam surat Al-Baqarah Ayat 185:
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِيْٓ اُنْزِلَ فِيْهِ الْقُرْاٰنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنٰ تٍ مِّنَ الْهُدٰى وَالْفُرْقَانِۚ
Artinya: “Bulan Ramadhan merupakan bulan yang di dalamnya ada peristiwa diturunkannya Alquran, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda antara yang hak dan yang batil.” (QS. Al Baqarah: 185)
Peristiwa turunnya Alquran di bulan Ramadhan sangat berharga karena Alquran merupakan pedoman hidup bagi umat Islam di seluruh dunia. Di dalamnya terdapat banyak petunjuk untuk menuntun umat manusia memahami mana yang baik dan buruk.
Tahapan Turunnya Alquran
Terdapat beberapa mazhab yang membahas mengenai tahapan turunnya Alquran. Dalam mazhab Ibnu Abbas disebutkan, turunnya Alquran terjadi secara sekaligus ke Baitul Izzah untuk menunjukkan kepada para malaikat betapa besarnya malam Lailatul Qadar. Lalu, Alquran diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW selama 23 tahun secara bertahap.
Pendapat lain dari Al-Syabi menyebutkan bahwa turunnya Alquran dimulai pada malam Lailatul Qadar di bulan Ramadhan. Lalu, turun secara bertahap kepada Nabi Muhammad melalui malaikat Jibril.
Mengutip dari buku Al-Quran 100% Asli Sunni-Syi’ah Satu Kitab Suci oleh Dr. H.A. Muhaimin Zen, proses turunnya Alquran terjadi melalui tiga tahapan sebagai berikut:
1. Alquran diturunkan ke Lauhul Mahfuzh secara sekaligus. Allah menetapkan keberadaannya di sana dan tidak ada yang memahami waktu terjadinya peristiwa ini.
2. Alquran diturunkan dari Lauhul Mahfuzh ke Baitul Izzah, yaitu langit yang kelihatan manusia dari bumi.
3. Dari Lauhul Mahfuzh, Alquran diturunkan ke langit dunia secara berangsur-angsur melalui perantara malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW. Tahapan ini banyak diketahui oleh umat Islam. (*/SUMBER: KUMPARAN)