Kolaborasi Polwan DitpolAirud Polda Sumsel dan IRMA Masjid Babul Ihsan
Gelar Kegiatan Pemahaman Kesehatan Wanita dan Remaja
AsSajidin.com, Palembang.—-Polwan DitpolAirud Polda Sumsel Dan,IRMAS Masjid Babul Ihsan Bekerjasama Mengadakan Kegiatan Ceramah Ibu-Ibu Hamil Serta pemahaman tentang “Kesehatan Wanita dan Remaja” dengan Narasumber Dr.Rika Handayani,SpOG bertempat di Masjid Babul Ihsan Jalan Sukabangun 2 Lr Kaur Nomor 1 Kelurahan Sukajaya Kecamatan Sukarame, Minggu (3/11/2024).
Hadir Ketua Masjid Babul Ihsan Sekaligus Kabag Gakum DitpolAirud Polda Sumsel AKBP Rahmat Sihotang ,SH.MH, narasumber Dr.Rika Handayani,S.POG, Ketua IRMAS Babul Ihsan Nazhellio Ahsanul.M, serta ibu ibu pengajian dan masyarakat di sekitar Masjid Babul Ihsan.
Ketua Masjid Babul Ihsan,AKBP Rahmat Sihotang ,SH.MH mengatakan, hari ini pihaknya menggelar Ceramah Ibu-Ibu Hamil Serta pemahaman tentang “Kesehatan Wanita dan Remaja” dengan Narasumber Dr.Rika Handayani, SPOG.
“Ini bertujuan agar remaja masjid dan sekitarnya dalam hal untuk persiapan ke depan mereka ketika mau berkeluarga, mereka sudah siap baik secara syariat Islam maupun secara kesehatan,” ujarnya.
Disamping itu, sambung AKBP Rahmat Sihotang ,SH.MH, hari ini juga ada kegiatan pembukaan tenan-tenan.
“Ini wirausaha remaja masjid agar mereka bisa terhindar dari kegiatan negatif seperti narkoba, tawuran. Jadi kita buat kegiatan wirausaha remaja masjid,” katanya.
Kegiatan seperti ini, lanjut Rahmat Sihotang, ini rutin hampir setiap minggu dilaksanakan.
“Untuk ceramahnya seminggu sekali ada setiap pagi. Untuk kegiatan berjualannya kadang di masjid ini dan kadang di RT di 48 dilaksanakan tenan jualan-jualan ini dan setiap minggu ketika senam sehat,” bebernya.
“Harapan Kita ke remaja IRMAS Babul Ihsan agar mereka menghadapi tantangan ke depan yang sangat banyak sekali tantangannya. Jadi mereka siap untuk menghalau agar tidak terpengaruh narkoba dan tidak tawuran. Kami berharap mereka bisa menjadi mendapati jati dirinya yang Islami dan cerdas,” tandasnya.
Sementara itu, narasumber Dr.Rika Handayani,SpOG menjelaskan, materi yang dipaparkan hari ini adalah tentang menjaga kesehatan reproduksi remaja.
“Sebagaimana kita tahu remaja ini usia peralihan antara anak-anak ke masa dewasa. Tentu saja penting untuk memberikan pemahaman pada remaja bagaimana cara menjaga kesehatan reproduksinya, supaya bahaya-bahaya terkait kesehatan reproduksi itu bisa dihindari, yakni bahaya seks bebas, perkosaan arbosi dan kehamilan tidak diinginkan,” katanya.
Lebih lanjut Rika menjelaskan, remaja saat ini yang memang rentan terhadap ekpose porno aksi, pornografi dan sebagainya.
“Oleh sebab itu, remaja harus kita libatkan ke kegiatan yang positif seperti kegiatan remaja masjid seperti ini, kegiatan berwirausaha ataupun kegiatan keterampilan lainnya,” tuturnya.
Rika menerangkan, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi tidak bisa dihindarkan lagi dan banyak sekali tantangan bagi remaja dimasa sekarang.
“Mereka bisa berselancar atau mendapatkan informasi apapun melalui gadget. Tentu saja kita harus tetap memberikan pemahaman agama terhadap remaja. Sehingga itu bisa menjadi kontrol bagi mereka. Istilahnya walaupun mereka bisa melihat atau mengetahui apapun dari gadget, tapi mereka sudah tahu apa yang boleh, dan apa yang tidak boleh dilihat,” bebernya.
Ketika ditanya mengenai peran orang tua bagi para remaja, Rika mengungkapkan, peran orang tua sangat penting dalam mengingatkan anak-anaknya. Sehingga orang tua bisa menjadi teman untuk anaknya, bisa untuk saling berdiskusi ataupun menjadi narasumber anak terhadap ketidaktahuan anak atau kebingungan anak.
“Jadi memang harus tetap dijaga kedekatan dengan anak, terutama untuk anak-anak remaja kalau bisa dijadikan sebagai sahabat atau teman terhadap anaknya,” ucapnya.
Ditempat yang sama, Ketua IRMAS Babul Ihsan Nazhellio Ahsanul.M menambahkan, kegiatan ceramah ibu hamil dan pemahaman kesehatan wanita ini digelar agar semua ibu dan remaja itu tidak sehat fisik saja tapi sehat rohani.
“Kegiatan ini kami mengundang remaja-remaja ada juga majelis taklim sekitar RW 09 dan juga melaksanakan kegiatan bazar atau buka tenan. Ini sebagai bentuk upaya kami meningkatkan swadaya masyarakat seperti ada yang dari lingkungan RT yang buka tenan, dan ikatan remaja masjid juga membuka tenan,” katanya.
“Kegiatan ini untuk mengajak masyarakat remaja ibu-ibu, bapak-bapak untuk semuanya untuk senantiasa selalu meramaikan masjid. Dan kegiatan seperti ini rutin dilaksanakan. Minggu lalu dilaksanakan senam dan diakhiri dengan kegiatan tenan-tenan. Insya Allah akan terus kami laksanakan ke depannya kegiatan seperti ini,” pungkasnya. (Yanti)