KALAM

Kubur Memanggilmu, Bersiaplah! (3) : Dua Teman Ini Bakal Menghampirimu

ASSAJIDIN.COM — Saudara-saudarakuku yang seiman …

Allah SWT akan memberi teman di alam kubur bagi setiap manusia yang mati. Namun, setiap orang tidak bisa memilih siapa yang akan menemaninya di alam kubur nanti.

Dalam buku ‘Sebelum Telat…’ karya Ibnu Kasiman, barzakh (kubur) diartikan sebagai pemisah.

Secara istilah, barzakh sendiri memiliki arti kehidupan yang berlangsung setelah kematian dan kebangkitan.

Kata barzakh juga dapat ditafsirkan sebagai tempat yang memisahkan dua alam, yaitu dunia dan akhirat.

Hal ini selaras dengan fiman Allah SWT dalam Al-Quran surat Ar-Rahman ayat 19-20 yang berbunyi:

مَرَجَ ٱلْبَحْرَيْنِ يلْتَقِيَانِ . بينهُمَا برْزَخٌ لَّا يبْغِيَانِ

Artinya: “Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu. Antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui masing-masing.”

Menurut Rizem Aizid dalam buku ‘Ketika Ruh Dikembalikan: Selamat atau Celakakah Ruh dan Jasadmu?,’ Allah SWT akan memberikan teman saat seseorang berada di tempat persinggahan selama menunggu datangnya hari kiamat.

Lihat Juga :  Perang Akhir Zaman Melawan Zionis Yahudi

Siapakah dia?

Teman di alam barzakh berasal dari diri sendiri, yaitu amalan selama di dunia. Yakni amal baik atau amal buruk.

Amal buruk digambarkan seperti manusia yang menyerupai diri sendiri namun dengan penampilan yang sangat jelek sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam hadist berikut ini.

“Kemudian datanglah kepadanya seorang yang buruk wajahnya, jelek pakaiannya, dan busuk baunya. Dia berkata: ‘Bergembiralah engkau dengan yang menyusahkanmu. Ini adalah harimu yang telah dijanjikan kepadamu.’ 

Dia (orang kafir) berkata: ‘Dan engkau, mudah-mudahan Allah-pun menggembirakanmu dengan keburukan. Siapakah engkau? Maka wajahmu adalah wajah yang datang membawa keburukan.’

Dia menjawab: ‘Aku adalah amalanmu yang buruk, maka demi Allah tidaklah aku mengenalmu melainkan engkau lambat dalam menaati Allah dan bersegera dalam mendurhakai Allah.

Maka, mudah-mudahan Allah memberikan balasan keburukan kepadamu.” (HR. Abu Dawud dan Ahmad).

Lihat Juga :  KDRT dalam Pandangan Islam

Sebaliknya, amal baik akan menjadi teman terbaik yang belum pernah ada bahkan di dunia sekalipun.

Dalam buku ‘Astaghfirullah…, Pedihnya Siksa Kubur Atas Kaum Wanita’ karya Mohamad Asadi bin Tawi, amal baik yang menjadi teman seorang Muslim di alam kubur digambarkan sebagai sosok yang rupawan, mengenakan pakaian bagus, dan tubuhnya wangi.

Rasulullah SAW bersabda, “Dilapangkan kuburnya sejauh mata memandang. Kemudian datang kepadanya seorang yang tampan wajahnya, bagus pakaiannya, dan wangi baunya.” (HR. Ahmad).

 

Sumber : m.kumparan.com

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button