
ASSAJIDIN.COM — Melansir Kumparan.com, asbabun nuzul Surat At-Tiin berawal dari kisah salah satu sahabat Nabi.
Dia bertanya tentang bagaimana amalan seorang hamba jika hamba tersebut mengalami pikun atau kondisi saat berkurangnya daya ingat seseorang atau memori yang dimiliki seseorang mengalami penurunan.
Setelah pertanyaan itu datang kepada Nabi, akhirnya Allah menurunkan surat At-Tiin untuk memberikan penjelasan bahwa orang-orang yang telah sampai masa tua dan mengalami pikun tetap akan mendapatkan pahala yang terus mengalir.
Keutamaan
Mengutip Kalam.sindonews.com, ada tiga keutamaan membaca Surat At-Tiin:
1. Diganjar Surga dari Allah
Abi Abdullah berkata, “Barangsiapa yang membaca Surat At-Tiin di dalam shalat fardhu dan sunahnya, maka ia akan diberi surga hingga ia ridha. InsyaAllah.” (Tsawabul A’mal: 153)
2. Wasilah Agar Makanan Menjadi Berkah
Dalam Tafsirul Burhan, Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang membacanya (Surat At-Tiin) atas makanan, maka Allah akan menghilangkan keburukan dari makanan itu, meski terdapat racun di dalamnya, maka ia menjadi obat.” (Tafsirul Burhan, Juz 8: 318)
3. Orang yang Bersyukur
Surat At-Tiin dapat menjadikan pembacanya menjadi golongan orang yang bersyukur.
Surat ini mengandung penegasan Allah menciptakan manusia dengan sempurna dalam bentuk yang sebaik-baiknya.
Kemudian disebutkan, orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan akan mendapat pahala yang tidak ada putus-putusnya.