MUSLIMAHPENDIDIKAN

Raih 174 Suara, Wulansari Aliyatus Sholikhah Menangi Pemilihan Ketua Umum Kopri PB PMII 2024-2027 

ASSAJIDIN.COM — Lewat pemungutan suara yang alot, Wulansari Aliyatus Solikhah akhirnya terpilih sebagai Ketua Umum Kopri PB PMII 2024-2027.

Wulansari yang kelahiran Bengkulu ini berhasil mengantongi 174 suara, unggul dari rivalnya Nadia Alfi yang hanya mengantongi 123 suara.

“Jumlah suara Wulansari sebanyak 174 suara, Nadia Alfi 123 suara,” ujar panitia pemungutan suara Kongres XXI PMII 2024 yang digelar di Jakabaring Sport City (JSC), Kota Palembang, Sumatra Selatan, Kamis (22/8/2024).

Pemilihan caketum Kopri PB PMII 2024 digelar dalam 2 putaran. Ada 8 kandidat yang bertarung dalam perhelatan gagasan di PMII tersebut.

Sedangkan suara sah dalam agenda tersebut berjumlah 297. Berdasarkan tata tertib yang disahkan, kandidat yang mendapatkan suara minimal 40, maka ia dinyatakan lolos pada putaran kedua.

Lihat Juga :  Sebentar Lagi akan Bebas, Angelina Sondakh Mengaku tak akan Balik ke Dunianya yang Dulu, Malah ingn Jadi Petani

Dari total 8 kandidat, sebanyak 6 caketum Kopri PB PMII mendapatkan suara dari peserta Kongres.

Berikut perolehannya:

Sebelumnya, jumlah suara calon Ketua Kopri PB PMII pada putaran pertama adalah sebagai berikut.

Romalia: 0 suara ⁠

Nadya Alfi Roihana: 115 suara ⁠

Mamay Muthmainnah: 0 suara ⁠

Fatirahma Hanipa: 5 suara ⁠

Rhofitania: 39 suara ⁠

Robiyatul Adawiyah: 20 suara

⁠Fitra Juniarti: 7 suara ⁠

Wulansari Aliyatus Sholikhah: 112 suara

Total suara sah: 297 suara

 

Profil Wulansari  

Mengutip NU Online, Wulansari Aliyatus Sholikhah merupakan kader PMII Ciputat.

Dia lahir di Bengkulu, 31 Agustus 1994. Wulansari dikenal sebagai aktivis yang cekatan dan piawai dalam memimpin organisasi.

Lihat Juga :  Jadilah Ibu yang Ramah Anak

Sejak belia Wulan dipercaya memimpin organisasi sekolah seperti OSIS, Pramuka, hingga kepala asrama.

Bakat kepemimpinannya semakin matang saat mengenyam pendidikan strata satu di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Himpunan Mahasiswa Jurusan, Dewan Mahasiswa, hingga Unit Kegiatan Mahasiswa bidang bahasa dan olahraga menjadi bagian dari wahana yang menempa karakter seorang Wulan.

Sebagai mahasiswa Nahdliyin, ia tumbuh dan berkembang dalam naungan organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia.

Wulan menjadi salah satu kader perempuan yang bersinar dan menerangi jalan bagi kader perempuan lain yang tumbuh dari rahim PMII Ciputat.

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button