Bersyukur yang Diridhoi Allah

ASSAJIDIN.COM – Bersyukur adalah salah satu kewajiban umat muslim dalam menjalani hidup di dunia. Bagaimana bentuk besyukur yang tepat? Cukupkah hanya dengan mengucap alhamdulillah?
Ternyata tidak. Bersyukur dengan cara yang tepat, bukan hanya pandai mengucapkan alhamdulillah. Sudah semestinya, syukur itu diwujudkan dalam amalan dan perbuatan.
Buktikan rasa syukur kita kepada Allah dengan berbuat. Berbuat yang bagaimana?
Ibnul Qayyim mengatakan
“Syukur itu dengan hati, dengan tunduk dan merasa tenang. Syukur itu dengan lisan, dengan memuji dan mengakui. Syukur itu dengan anggota badan, yaitu dengan taat dan patuh pada Allah.”
Bersyukur masih bisa makan dan minum dengan cukup, maka bentuk syukurnya adalah membantu mencukupi makan minum orang, bisa kerabat, tetangga dekat yang susah agar mereka cukup makan dan minum.
Bersyukur diberi kesehatan, bentuk syukurnya bisa dengan membantu orang yang sakit bila tidak ada biaya, atau menjenguknya saat sakit.
Ya, intinya bersyukur diwujudkan dengan amalan, perbuatan dan perilaku/akhlak yang baik.
Alhamdulillah tidak terasa pagi ini kita bernafas di hari ini
Rasa syukur kita masih dapat bangun pagi, kita manfaatkan hari dengan amalan yang seoptimal mungkin. Semoga dalam suasana dan apapun kondisi kita, teruslah memohonkan ampunan & perlindungan diberi umur yang panjang, Sehat, Barokah dan keselamatan serta bertambahnya ketaatan kepada Allah.
Dan semoga kita serta Negara dan Bangsa Indonesia dijauhkan dari segala Musibah dan Bencana. Aamiin Ya Mujibassa’ilin. (*)