MOZAIK ISLAM

Apa Bekal dan Rencanamu di Ramadhan Kali ini?

ASSAJIDIN.COM — Hanya tinggal menghitung hari, kita akan menyambut bulan Ramadhan 2024. Apa rencanamu di Ramadhan kali ini? Apakah masih sama dengan Ramadhan ramadhan yang telah lalu??

Setiap selesai Ramadhan kita sedih bercampur gembira. Sedih karena Ramadhan akan berlalu dan berharap diberi kesempatan di Ramadhan tahun depan. Gembira karena mau lebaran, ya kan??

Nah sekarang Ramadhan sudah mau datang lagi nih. Jadi apa rencana dan bekalmu di Ramadhan kali ini??

Ustad Al Mukarom H Muhammad Abdul Harris Ridho Lc, mengatakan sebaik-baik bekal menyambat Ramadhan adalah takwa.
Dan, tujuan kita melaksanakan amal ibadah di bulan Ramadhan adalah takwa.

“Jadi tidak ada yang lain, bekalnya takwa dan tujuan kita berpuasa adalah takwa juga, semata-mata untuk menggapai ridho Allah,” kata Harris sapaan akrabnya.

Penyuluh Agama di lingkungan Kemenag Kabupaten Lahat ini menjelaskan apa itu takwa?

Takwa dijelaskan salah satunya dalam surat Ali imran ayat 133-134

Artinya:
133. Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa.

134. (Yaitu) orang-orang yang menafkahkan hartanya, baik di waktu lapang maupun sempit, dan juga orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang dan selalu berbuat baik.

Lihat Juga :  Makna Kalimat Asholatu Khoirum Minannauum Saat Azan Subuh

 

Dari Firman Allah Surat Ali Imran 133-134 itu, dapat kita simpulkan bahwa bekal takwa kita dalam menghadapi dan menjalani Ramadhan kali ini adalah:

1. Segera mohon ampun kepada Alah
2. Sedekah (memberi) saat dalam keadaan lapang maupun sempit
3. Menahan emosi
4. Memaafkan orang lain
5. Selalu berbuat baik.

Lima bekal takwa itu seperti mudah ya, tapi praktiknya sulit. Berbahagialah bagi mereka yang mudah melaksanakannya.

Lalu disebutkan bahwa tujuan kita berpuasa adalah takwa, yang syaratnya juga seperti di atas.
Itu artinya Bulan Ramadhan yang ditandai dengan berpuasa, amalan sunnah sholat tarawih, tadarus Alquran dan berbagai amal soleh di dalamnya adalah sebagai tempaan (ujian) kita untuk melaksanakannya lebih intens lagi agar semakin bisa menggapai takwa.

Pengalaman Ramadhan tahun lalu, mungkin di antara kita yang berpuasa akan tetapi masih saja enggan mohon ampun, pelit, pemarah, pendendam
dan tidak mau berbuat baik kepada sesama manusia. Maka dengan demikian jika ada orang yang berpuasa
tetapi di dalam dirinya tidak memiliki ciri-ciri orang yang bertakwa di atas maka puasanya belum sampai
pada tujuan puasa yaitu menjadikan kita orang-orang yang bertakwa kepada Allah.

Lihat Juga :  Insya Allah Stok Beras Aman Ramadhan dan Lebaran, tak Perlu Panic Buying

Benar apa yang telah diucapkan oleh rosulullah dalam haditsnya.
Artinya : “ Berapa banyak orang yang berpuasa akan tetapi mereka hanya mendapatkan lapar dan haus saja “(HR. Ath- Thabrani ).

Lalu kenapa tujuan kita berpuasa agar kita bertakwa bukan untuk masuk surga atau yang lain. karna orang yang paling mulia di sisi Allah adalah orang yang paling bertakwa diantara kita.

Sebagaimana tergambar dalam surat cinta Nya Qs.49:13
Artinya : “Hai manusia, Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang
perempuan dan menjadikan kamu berbangsa – bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-
mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling
taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.”

Maka dengan momentum datangnya bulan Ramadhan, akan berbeda dengan Ramadhan tahun lalu yang tahu-tahu sudah berlalu saja tanpa bekas. Mudah-mudahan puasa di Ramadhan tahun ini puasa kita menjadikan kita orang yang bertakwa, sehingga kita termasuk orang yang mulia di sisi Allah. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button