MOZAIK ISLAM

One Day One Hadits: Maksud Hadits Miftahul Jannah Laa Ilaaha Illallah

AsSAJIDIN.COM — One day one hadits kita kali ini adalah membahas tentang Hadits Miftahul Jannah Laa Ilaaha Illallah:

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: ‌مِفْتَاحُ ‌الْجَنَّةِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ

Artinya:

Kunci surga adalah, ucapan Tidak ada ilah yang berhak disembah kecuali Allah. Kesaksian dengan kalimat ini disebut kalimat syahadat.

Miftahul Jannah Laa Ilaaha Illallah
Sekilas, jika dipahami Miftahul Jannah Laa Ilaaha Illallah menyiratkan bahwa seseorang yang mengucapkan “Lailahaillallah” secara otomatis masuk surga. Ini memerlukan penjelasan lebih lanjut.

Islam mengajarkan bahwa keyakinan dalam kalimat tauhid adalah fondasi iman yang kuat, tetapi iman itu juga harus tercermin dalam amal perbuatan sehari-hari.

Lihat Juga :  Konsep Moderasi Beragama dalam Syumuliah Islam

Pendapat ini didukung oleh riwayat hadis lainnya, bahwa selayaknya kunci itu memiliki ‘asnan’. Kunci yang memiliki asnan lah yang dapat membuka pintu-pintu surga. Dalam konteks ini, asnan artinya “gigi” atau “sisi” dari kunci.

Asnan yang dimaksud adalah: الأعمال الصالِحَة الموصِلَة إلى الجَنَّة amal-amal baik yang bisa mengantarkan menuju surga. Dengan demikian, lengkaplah perangkat kita untuk membuka surga.

Miftahul Jannah Laa Ilaaha Illallah artinya kalimat tauhid sebagai kunci surga, tetapi maknanya memerlukan penjelasan lebih lanjut. Islam mengajarkan bahwa keyakinan dalam kalimat tauhid adalah pondasi iman yang kuat, tetapi iman ini juga harus tercermin dalam amal perbuatan sehari-hari. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button