Usaha Harus Tetap Dilakukan, Hasilnya Harus Diterima Lapang Dada
AsSAJIDIN.COM — Setiap manusia, telah diciptakan dengan ketentuan-ketentuan dan telah di atur nasibnya sejak zaman azali. Meski ada takdir Allah SWT, bukan berarti kita sebagai manusia bermalas-malasan menunggu nasib tanpa berusaha atau berikhtiar. Karena sebuah keberhasilan tidak akan tercapai tanpa adanya usaha.
Jadi, usaha tetap harus dilakukan. Tetapi, bagaimanapun hasilnya, harus dapat diterima dengan lapang dada, Karena itu merupakan takdir Allah SWT.
Dalil adanya qada dan qadar, dikutip dari sumberbelajar.kemendikbud.go.id
Dalil tentang adanya qadha dan qadar ini tersurat dalam beberapa ayat al-Quran antara lain:
– QS. Al-Ahzab/33:38
Artinya: “…Dan adalah ketetapan Allah itu suatu ketetapan yang pasti berlaku.” [Al-Ahzab/33:38]
– QS. Al-Qamar/54:49
Artinya: “Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran.” [Al-Qamar/54:49]
Hadist Nabi
Artinya: Rasulullah SAW bersabda: “Allah telah menetapkan takdir untuk setiap makhluk sejak lima puluh ribu tahun sebelum penciptaan langit dan bumi.” (HR. Muslim).
Jadi qadha dan qadar Allah SWT itu adalah benar adanya.
Hal tersebut disebutkan baik dalam Alquran maupun hadist.
Karena itu, terkait dengan qadha dan qadar Allah SWT ini kita harus mengimani bahwa kehendak Allah meliputi segala sesuatu: baik yang terjadi maupun yang tidak terjadi, perkara besar maupun kecil, yang nampak maupun yang tersembunyi serta baik yang terjadi di langit maupun di bumi. Wallahualam.