Masya Allah, Jika Dilakukan dengan Benar, Ini Fungsi Duduk Iftirash saat Shalat untuk Kesehatan

AsSAJIDIN.Com — Sebagai Muslim, tentu kita melaksanakan shalat lima waktu setiap hari. Belum lagi shalat-shalat sunnah lainnya. Dalam shalat, kita melakukan duduk iftirash.
Sebagian besar dari kita mungkin belum mengetahui manfaat duduk di posisi iftirash
dalam hal kesehatan. Jika kita melihat diagram refleksi di bawah ini, ketika kita berada dalam
posisi iftirash, kaki kanan kita akan mendapatkan tekanan pada bagian atas kaki dan kaki kiri kita akan mendapatkan tekanan pada bagian bawah dan tengah kaki.
Dikutip dari islampos.com, Posisi iftirash menghasilkan “tekanan refleksi” yang lengkap. Tetapi bagi mereka yang tidak
meluruskan kaki kanan mereka secara vertikal, mereka tidak akan mendapatkan “tekanan
refleksologi” untuk bagian-bagian tertentu dari tubuh saja (tidak termasuk otak, leher,
tenggorokan, jantung, suara, sinus, kelenjar hipofisis, dll seperti yang ditunjukkan dalam
diagram).
Saat duduk iftirasy, kita bertumpu pada pangkal paha yang dilewati saraf skiatik (nervus
ischiadicus), hal ini dapat memelihara fungsi saraf skiatik. Hal ini dapat mencegah penyakit
skiatika (ischialgia), yaitu gangguan di sepanjang daerah yang dipersarafi saraf skiatik
yang menyebabkan nyeri dari punggung bagian bawah sampai kaki yang luar biasa sehingga
menyebabkan penderitanya tidak mampu berjalan.
Sedangkan duduk Tahiyat Akhir atau tawarruk yang sempurna sangat baik bagi pria karena
dapat membantu mencegah impotensi dan mencegah gangguan pada ureter, kandung kemih (vesica urinaria), vas deferens, dan uretra. Variasi posisi telapak kaki pada duduk iftirasy dan
tawarruk menyebabkan seluruh otot tungkai berkontraksi dan berelaksasi secara bergantian
gerakan. Gerakan yang harmonis dan teratur inilah yang menjaga kelenturan dan kekuatan
organ kaki kita.
“Aku melihat Nabi Muhammad SAW, ketika ia duduk selama rakaat (untuk membaca tahiyyat), duduk di kaki kirinya dan menginjakkan kaki kanannya lurus ke atas (posisi iftirash),” (HR Bukhari).