KELUARGA

Pesan Indah Ustad Arifin Ilham tentang Kehidupan dan Kematian

ASSAJIDIN.COM — Assalamu’alaikum Wr. Wb.. Cerdasnya orang yg beriman adalah, dia yg mampu mengolah hidupnya yang sesaat & yang sekejap untuk hidup yang panjang.. Hidup bukan untuk hidup, tetapi hidup untuk Yang Maha Hidup.

Hidup bukan untuk mati, tapi mati itulah untuk hidup.
Kita jangan takut mati, jangan mencari mati, jangan lupakan mati, tapi rindukan mati. Karena, mati adalah pintu berjumpa dengan Allah SWT.

Mati bukanlah akhir cerita dalam hidup, tapi mati adalah awal cerita sebenarnya, maka sambutlah kematian dengan penuh ketakwaan.

Hendaknya kita selalu menjaga tujuh sunnah Nabi setiap hari. Ketujuh sunnah Nabi SAW itu adalah:

Pertama
Tahajjud karena kemuliaan seorang mukmin terletak pada tahajjudnya.

Kedua,
Membaca Al-Qur’an sebelum terbit matahari. Alangkah baiknya sebelum mata melihat dunia, sebaiknya mata membaca Al-Qur’an terlebih dahulu dengan penuh pemahaman.

Lihat Juga :  Tips Mengajarkan Anak Puasa untuk Pertama Kalinya

Ketiga,
Jangan tinggalkan masjid terutama di waktu subuh. Sebelum melangkah kemana pun langkahkan kaki ke masjid, karena masjid merupakan pusat keberkahan, bukan karena panggilan muadzin tetapi panggilan Allah yg memanggil orang beriman untuk memakmurkan masjid Allah.

Keempat,
Jaga Shalat Dhuha karena kunci rezeki terletak pada shalat dhuha

Kelima,
Jaga sedekah setiap hari. Allah menyukai orang yang suka bersedekah, dan malaikat Allah selalu mendoakan kepada orang yg bersedekah setiap hari.

Keenam
Jaga wudhu terus menerus karena Allah menyayangi hamba yg berwudhu.
Khalifah Ali bin Abi Thalib berkata, “Orang yg selalu berwudhu senantiasa ia akan merasa selalu shalat walau ia sedang tidak shalat, dan dijaga oleh malaikat dengan dua doa, “ampuni dosa dan sayangi dia Ya Allah”.

Lihat Juga :  Kisah Haru Shofiya, Bayi Mungil, Anak ke-Delapan Almarhum Ustad Arifin Ilham

Ketujuh
Amalkan istighfar setiap saat.
Dengan istighfar masalah yg terjadi karena dosa kita akan dijauhkan oleh Allah.
Tiga doa yang janganlah kau lupakan dalam sujud

1. Mintalah diwafatkan dalam keadaan husnul khotimah
_Allahumma inni as’aluka husnal khotimah_
Artinya : ” Ya Allah aku meminta kepada-MU husnul khotimah ”

2. Mintalah agar kita diberikan kesempatan Taubat sebelum wafat
_Allahummarzuqni taubatan nasuha qoblal maut_
Artinya: ” Ya Allah berilah aku rezeki taubat nasuha (atau sebenar-benarnya taubat) sebelum wafat ”

3. Mintalah agar hati kita ditetapkan di atas Agamanya
_Allahumma yaa muqollibal quluub tsabbit qolbi ‘ala diinika_
Artinya: ” Ya Allah wahai sang pembolak balik hati, tetapkanlah hatiku pada agama-MU “. (*/sumber: NN)

Back to top button