Jangan Mengeluh, inilah Hikmah Diberi Sakit
ASSAJIDIN.COM — Namanya hidup tentu harus dijalani oleh kita semua. Ada senang ada kalanya sedih. Ada sehat, tapi kadang-kadang juga diberi sakit. Semua memang harus dijalani, selama nafas masih di dalam jiwa.
Ketika kita menyadari itu, maka saat sakit pun, tak perlu mengeluh. Sesungguhnya inilah hikmah sakit, yuk disimak..
HIKMAH SAKIT
– Sakit itu Dzikrullah.
Mereka yang menderitanya akan lebih sering menyebut asma ALLAH dibanding ketika dalam sehatnya.
– Sakit itu Istighfar.
Dosa dosa akan mudah teringat jika datang sakit. Sehingga lisan terbimbing untuk memohon ampun.
– Sakit itu Tauhid.
Bukankah saat sedang kuatnya rasa sakit kalimat Thoyyibatlah yang terus diucap?.
– Sakit itu Jihad.
Ketika sedang sakit tak boleh menyerah untuk kalah, Diwajibkan untuk ters berikhtiar dan berjuang demi kesembuhannya.
– Sakit itu ilmu.
ketika sakit kita akan memeriksanya, berkonsultasi dan pada akhirnya merawat diri sendiri. berikutnya ada ilmu untuk tidak mudah kena sakit.
– Sakit itu Nasihat.
Yang sakit mengingatkan si sehat untuk menjaga diri, yang sehat menghibur si sakit agar mau bersabar. Allah cinta dan sayang keduanya.
– Sakit itu silaturrahim.
Saat menjenguk, keluarga yang jarang datang akhirnya datang membesuk. Penuh senyum dan mesra.
Oleh karena itu, sakit adalah perekat Ukhuwah.
– Sakit itu Penggugur dosa.
Barang haram tercelup ditubuh dilarutkan didunia, anggota badan yang sakit dinyerikan dan dicucinya.
– Sakit itu Mustajab doa.
Imam As-Suyuthi berkeliling kota untuk mencari orang sakit. Lalu ia meminta untuk didoakan oleh yang sakit.
Semoga cepat sembuh bagi yang sakit.
Syafakumullah syifaan ‘aajilan:)
Jangan takut sakit karena tidak makan disiang hari, tetap berpuasa meski siang penuh lapar. Sejatinya hal itulah yang membuatmu sehat . Aamiin Ya Rabbal’alamiin. (*/sumber: Etin Rosmiati – Mutiara Dakwah Islam Community)
