RAMADHAN BULAN SEDEKAH

Oleh : Ustz. Madi Apriadi. S. Pd.I., M. Pd

Dosen / Trainer Nasional
( Fb: Penjaga Aset Tuhan IG : @madiapriadi_trainer )
DALAM kehidupan kita di dunia ini sudah kita ketahui semua bahwa orang yang paling mulia adalah orang yang paling bertakwa kepada Allah SWT. Orang yang bertakwa kepada Allah memiliki ciri-ciri yang di gambarkan oleh Allah SWT dalam firman Nya Qs. Al- Imran (3) :133-134
“ Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa, (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan mema’afkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.”
Di dalam ayat ini Allah SWT menjelaskan bahwa salah satu ciri orang yang bertakwa adalah bersedekah baik dalam keadaan lapang maupun sempit. Sedekah adalah amalan yang sangat dianjurkan didalam bulan ramadhan, sebagaimana diutarakan oleh rosulullah SAW dalam haditsnya.
“ Sedekah yang paling utama adalah sedekah pada bulan ramadhan “ ( HR. At-Tirmidzi )
Lalu kenapa rosulullah sangat menganjurkan kita memperbanyak sedekah di bulan mulia ini. Jika tidak ada sesuatu yang spesial tidak mungkin seorang rosulullah SAW mengajarkan kita tentang amalan ini. Alasan rosulullah SAW mengajarkan kita untuk memperbanyak sedekah pada bulan ramadhan karena sedekah adalah salah satu ciri orang yang bertakwa dan dengan bersedekah dapat menghapus dosa-dosa kita. Sebagaimana firman Allah SWT Qs. Al – Baqorah (2) :271
“ Jika kamu Menampakkan sedekah mu, Maka itu adalah baik sekali. dan jika kamu menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang fakir, Maka Menyembunyikan itu lebih baik bagimu. dan Allah akan menghapuskan dari kamu sebagian kesalahan-kesalahanmu; dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
Ayat diatas menjelaskan kepada kita bahwa bersedekah boleh dengan cara terang-terangan atau pun sembunyi-sembunyi akan tetapi yang paling baik adalah dengan cara sembunyi-sembunyi. Dengan demikian imbalanya bagi kita yang bersedekah adalah Allah SWT akan menghapuskan kesalahan-kesalahan atau dosa-dosa kita. Ketika dosa-dosa kita dihapuskan berarti puasa kita telah mencapai tujuannya yaitu agar kita bertakwa. Dan ciri-ciri orang yang bertakwa adalah salah satunya bersedekah baik dalam keadaan lapang maupun sempit. Jadi jika ada orang yang berpuasa ia selalu bersedekah baik dalam keadaan lapang maupun sempit berarti dia sudah memiliki salah satu sifat orang-orang yang bertakwa kepada Allah SWT. Kemudian Allah juga menegaskan tentang betapa pentinnya bersedekah dalam kehidupan kita di dunia ini dalam firmanya Qs. At- Taubah (9) :103
“ Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. dan Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.”
Jadi dari penjelasan ayat di atas jelas bahwa sedekah itu menyucikan atau membersihkan diri dari dosa. Sehingga kita menjadi orang-orang yang memiliki jiwa yang tenang dalam kondisi apapun karna kita termasuk orang yang bertakwa kepada Allah. Dan orang yang bertakwa adalah orang yang paling mulia disisi Allah SWT sebagaimana firmannya di dalam Qs.Al-Hujaraat (49) : 13
“ Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.”
Di ayat ini Allah SWT menjelaskan bahwa mau apapun jenis kelamin kita, bangsa kita, dan suku kita yang menjadikan kita mulia disisi Allah SWT adalah ketakwaan kita kepada Nya. Dengan demikian untuk menjadi orang yang bertakwa kepada Allah SWT kita haruslah memiliki sifat belas kasih antar sesama dalam arti lain, kita harus memiliki sifat pemberi atau bersedekah kepada orang yang membutuhkan. Bahkan Allah SWT menerangkan di dalam firman Nya bahwa bisikan yang paling baik di antara bisikan-bisikan adalah bisikan mengajak bersedekah, berbuat ma’ruf dan menyerukan perdamaian. Firman Allah SWT dalam Qs. An- Nisaa’(4) : 114
“ Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan-bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah, atau berbuat ma´ruf, atau mengadakan perdamaian di antara manusia. Dan barangsiapa yang berbuat demikian karena mencari keridhaan Allah, maka kelak Kami memberi kepadanya pahala yang besar. “
Dengan demikian ayat ini menggambarkan betapa pentingnya bersedekah itu dalam kehidupan kita sehari-hari kita. Bahkan Allah SWT menerangkan bisikan yang paling baik di antara bisikan-bisikan di dunia ini salah satunya adalah bisikan mengajak bersedekah. Bahkan Allah SWT pun menerangkan dalam firman Nya betepa pentingnya sedekah itu semasa kita masi hidup karna ada orang-orang nantinya mereka menyesal setelah kematian datang menjumpai mereka. Firman Allah SWT dalam Qs. Al- Munafiquun (63) :10
“ Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; lalu ia berkata: “Ya Tuhanku, mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian)ku sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang saleh?”
Dari ayat di atas sudah jelas bahwa ada nantinya orang yang menyesal semasa hidupnya karna tidak membelanjakan harta mereka atau bersedekah sampai ajal menjemput mereka. Bahkan ketika mereka sudah mati mereka berkata atau memohon kepada Allah SWT untuk di hidupkan kembali supaya bisa bersedekah. Pada akhirnya mudah-mudahan dibulan yang penuh berkah ini kita semua mampu menanamkan dan membiasakan diri kita untuk selalu bersedekah baik dalam waktu lapang maupun sempit, dengan sedekah itu kita menghapus dosa kita sehingga kita mampu menjadi orang yang bertakwa kepada Allah SWT dan kita termasuk orang-orang yang Ramadhan. (*)