Alquran Terjemah Bahasa Palembang, Semoga Makin Menggugah Masyarakat untuk Membaca Alquran
AsSAJIDIN.COM — Untuk menggaungkan Al-Qur’an terjemahan berbahasa Palembang, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) akan menggandeng pihak BUMN/BUMD. Hal ini diungkapkan Asisten 1 bidang Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Sumsel, Akhmad Najib saat diwawancarai seusai Rapat Koordinasi terkait Alquran terjemahan bahasa Palembang di Gedung Rektorat UIN Raden Fatah Palembang, Rabu (8/1/2020).
Najib mengatakan, dengan hadirnya Alquran terjemahan berbahasa Palembang menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Sumatera Selatan. Meskipun dari sisi kosakata bahasa Palembang yang dipergunakan, masih belum familiar ditelinga. “Karena itu jarang digunakan dalam bahasa sehari-hari. Tapi dengan terjemahan Alquran ini, secara tidak langsung muncul rasa ingin tahu isi terjemahannya sekaligus ikut mencintai kitab Al-Quran,” katanya
Adapun langkah pertama untuk menggaungkan keberadaan Al-Quran terjemahan bahasa Palembang ini, Pemprov Sumsel menitikberatkan pada proses sosialisasi pada masyarakat.
“Terjemahannya secara otentik dan konkret sudah ada dan siap dicetak, namun bagaimana sekarang menyampaikan manfaat kitab ini bisa sampai ke masyarakat,” ujar Najib
Najib menjelaskan, Al-Quran terjemahan bahasa Palembang itu, memiliki tebal halaman sebanyak 951 lembar dengan cover desain tampak depan berwarna merah lengkap dihiasi motif songket khas Palembang. “Kalau hanya 100 eksemplar yang dicetak dari Kementerian seperti yang diungkapkan Rektor tadi tentu akan kurang, masjid di Sumsel jumlahnya ribuan. Oleh karenanya, butuh peran BUMN/BUMD yang kita harap bisa ikut dalam proses pencetakan Al-Quran ini,” jelasnya. .(*/sumber:sibernas/MN)
