Uncategorized

Mengenal Aura Jiwa Manusia

AsSAJIDIN.COM — Rambut sama hitam, tapi hati siapa yang tahu. Begitu peribahasa untuk menggambarkan bahwa betapa sulit menyelami hati orang lain. Walaupun tampak dari luar sama penampilannya dengan orang kebanyakan, tapi soal hati, perilaku, karakter berbeda-beda.

Namun demikian sebenarnya bisa lho kita melihat apakah orang itu baik atau tidak. Apa yang ada di hati, biasanya terpancar dari aura jiwanya. Berikut  ciri orang baik secara umum:

1. Orang Baik cenderung LEBIH BANYAK TERSENYUM. Percaya atau tidak, kebaikan seseorang bisa ditunjukkan dari cara dia tersenyum. Mengapa? Karena semakin banyak orang tersenyum, maka *Hawa Positif akan bertebaran disekitarnya. Selain itu, dengan tersenyum, orang akan terkesan  lebih ramah dan bisa dipercaya.

2. Pikiran-pikiran negatif seperti iri hati & dengki jarang menghinggapi orang baik.
Orang Baik akan selalu MENANAMKAN PIKIRAN POSITIF dalam hidupnya. Bahkan saat dia mengalami masa-masa sulit sekalipun sehingga akan menyebarkan suasana nyaman.

Lihat Juga :  Bagaimana Seharusnya Kita Bergaul dengan Sesama

3. Orang Baik biasanya lebih sering  MENYAPA DULUAN.  Orang baik tidak akan keberatan untuk menyapa semua orang, bahkan terhadap orang yang berbuat jahat padanya sekalipun.
Orang baik selalu terhindar dari rasa menjadi orang penting, ingin dicari dan dibutuhkan
Dia biasanya tidak membutuhkan pengakuan orang atas kinerjanya selama ini.

4. Orang Baik ridak akan menunjukkan dia orang baik. Tapi orang jahat akan selalu membangun citra baik untuk (kekurangan) dirinya.

5. Orang Baik selalu pintar mengendalikan emosi. Mereka terlihat sangat sabar dan toleran._
Tidak mengutamakan kepentingan diri sendiri.

6. Orang Baik akan bercerita atau membagikan hal hal yang bermanfaat dengan tujuan memberi tahu.

Lihat Juga :  H Abadil Beberkan Tiga Kunci Sukses dalam Memimpin

Bukan untuk menggiring opini publik bahwa hanya dirinyalah yg benar._

7. Orang Baik selalu menghafal 3 kata sakti. Yaitu maaf, tolong dan terima kasih

8. Orang Baik tidak akan keberatan untuk mengakui kelebihan orang lain._
Apalagi jika dia merasa bersalah. Mereka tidak akan segan-segan untuk meminta maaf dan memperbaki kesalahan.

Berbeda dengan orang jahat yg memiliki gengsi tinggi & menganggap dirinya selalu benar.

Jangankan mengaku salah, menganggap orang lain berprestasi saja gengsi, Ada saja alasan untuk mencari kesalahan serta untuk menjatuhkan orang lain.

Semoga kita bisa melatih diri menjadi orang sabar dalam menghadapi setiap kejahatan & perilaku orang jahat. Memang baik menjadi orang penting, tetapi jauh lebih bak menjadi orang yang baik.Semoga bermanfaat.  (*)

Back to top button