Manusia yang Perlu Dibantu, Penting, Terpenting dan Mendesak, Baca Alquran Surat 51 Ayat 19
FKPI Sumsel- Palembang Dikukuhkan

“Firman Allah dalam Alquran Surat 51 (Az Zariat), ayat 19 yang terjemahannya sebagai berikut; Dan di antara harta-harta kita ada untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian”.
PALEMBANG, AsSAJIDIN.COM — Forum Kader Posyandu Indonesia (FKPI) Sumsel dan Palembang resmi dilantik dan dikukuhkan, Selasa (2/4/2019). FKPI ini dibentuk untuk membantu mensukseskan program Posyandu yang selama ini sudah ada di lingkungan masyarakat kita.
Gubernur Sumsel H Herman Deru dan Wakil Walikota Palembang menghadiri langsung dan mengukuhkan pengurus FKPI Sumsel dan Palembang, didampingi Ketua FKPI Pusat Ustad H Baharudin.
Sebagai Ketua FKPI Sumsel Sukardi SThI dan Ketua FKPI Palembang Ratna Dewi SAp.
“Pelantikan dan Pengukuhan FKPI ini dihadiri 5000 Kader Posyandu. FKPI ini fokus dalam tiga hal yaitu balita sebagai generasi bangsa, ibu hamil dan lansia,” ujar Ketua FKPI Pusat Baharuddin.
Dikatakan, dasar mengapa Posyandu ini penting, H Baharuddin mengutip firman Allah dalam Alquran Surat 51 (Az Zariat), ayat 19 yang terjemahannya sebagai berikut; Dan di antara harta-harta kita ada untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian”.
“Selama ini kita memberi haknya orang miskin yang mungkin kepada yang meminta saja, yang sehat, yang ada di jalan dan di panti. Tapi ada juga orang miskin yang tidak mendapat bagian. Siapa orang miskin yang tidak meminta yang tidak mendapat bagian. Di negara ini adalah balita, ibu hamil, lansia. Banyak di lingkungan kita,” papar Baharuddin.
“Bahwa orang miskin menurut Allah yang penting, terpenting dan mendesak yang tidak mendapat bagian, yaitu balita, ibu hamil dan lansia. Sudah ada wadahnya di Posyandu. Makanya kami mengajak seluruh masyarakat, pengusaha, BUMN, Pemerintah yok sama-sama peduli Posyandu,” kata Baharuddin.
Sementara itu Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, meskipun FKPI ini sudah berjalan sejak setahun lalu, tapi hari ini resmi dikukuhkan.
Dengan ini mengakui keberadaan organisasi FKPI ini.
Jadi bukan hanya organisasi yang timbul pada saat tertentu.
Organisasi ini sudah skala nasional dan ada di Sumsel.
“Saya senang FKPI ini fokus dalam tiga hal balita, ibu, hamil dan lansia. Semua punya kepedulian maka Pemerintah ingin turut berperan juga,” ujarnya. (*)
Penulis: Novi Amanah