Uncategorized

Rahasia Ahmad Najih Dkk Juara Fahmil Quran, Latihan Berbulan-bulan dan Hafal Alquran Minimal 10 Juz

“Kuncinya istiqomah atau konsisten dalam ucapan dan perbuatan serta kontinyu dalam belajar”

 

AsSAJIDIN.COM -— Membanggakan, Ahmad Najih Ainain, anak seorang wartawan di Palembang, berhasil keluar sebagai Juara I Fahmil Quran pada Musabaqoh Tilawatil Quran [MTQ] tingkat Kota Palembang.

Remaja berusia 16 tahun ini bersama teman -temannya Anggi Anggara dan Azka An-Nabil merupakan Tim Fahmil Quran yang mewakili Kecamatan Bukit Kecil Palembang.

Ahmad Najih Ainain yang menjadi juru bicara Tim Bukit Kecil ini adalah anak wartawan di kota Palembag bernama Sarono P Sasmito. Ayah Ahmad Najih ini saat ini mengelola sebuah portal online Swarnanews.com dan sebelumnya pernah Pemred Kabar Sumatera dan berpengalaman di koran-koran daerah.

Ahmad Najih, Anggi Anggara dan Azka An-Nabil berhasil menjadi Juara I Cabang Fahmil Quran pada MTQ di Palembang yang baru ditutup di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB), Sabtu, 23 Maret 2019 malam.

Lihat Juga :  Bloom Bear Dessert Kekinian ala Hotel Bisa Dinikmati di Palembang Lamonde

Najih yang bertindak sebagai juru bicara pada lomba tersebut berhasil menyisihkan tim dari Kecamatan Alang-alang Lebar dan Kertapati.

“Saya dan tim merupakan utusan dari Kecamatan Bukit Kecil Palembang,” ungkap Najih.

Lomba tersebut di hadapan enam orang juri yang memberikan soal-soal tentang Al Quran. Meliputi pemahaman ayat, hadits, kisah Al Quran, sejarah Islam, Bahasa Inggris, Asbabun Nuzul dan ilmu waris, Naghomul Quran dan lain lain.

Najih yang juga santri dari Ponpes Al Ittifaqiah Indralaya ini mengaku telah mempersiapkan diri selama berbulan bulan di bawah bimbingan para ustadz.

“Untuk bisa ikut dalam cabang ini, peserta minimal harus hafal Al Quran minimal 10 juz,” jelasnya.

Ahmad Najih yang merupakan putra ketiga dari Sarono P Sasmito dan Neli Eponi ini dikenal sebagai santri berprestasi di Ponpes Al Ittifaqiah. Saat MTs Najih pernah menjadi Juara Umum dan Favorit di tingkat pondok dalam capaian prestasi belajar.

Lihat Juga :  Sudah Witir tapi Mau Tahajud, Bagaimana Adabnya?

Saat ditanya mengenai kunci suksesnya, Najih menuturkan kuncinya istiqomah atau konsisten dalam ucapan dan perbuatan serta kontinyu dalam belajar.

Sedangkan ikut sertanya dalam lomba tersebut bukan melulu untuk target juara. Tetapi semuanya diniatkan sebagai ibadah.

Sementara itu salah satu tim Juri Ustadz Amin mengemukakan, raihan prestasi oleh tim dari Kecamatan Bukit Kecil tersebut setelah melalui kompetisi yang sangat ketat.

Sedangkan yang berhasil menjadi Juara Umum pada MTQ Palembang kali ini adalah Kecamatan Sako disusul oleh Kecamatan Alang-alang Lebar dan Kertapati.

Untuk Juara I memperoleh piagam penghargaan dan uang pembinaan total Rp. 7.200.000. Juara 2 dan 3 memperoleh piagam penghargaan dan uang pembinaan dari Pemkot Palembang di bawah dukungan Walikota Palembang, H Harnojoyo.[*]

Penulis: Aspani Yasland

BERITA LAIN
Close
Back to top button