SYARIAH

Bulan Ramadhan Penghapus Dosa, untuk Siapa? Ini Penjelasannya

 

AsSAJIDIN.COM — Marhaban ya Ramadhan. Bulan ini akan segera datang. Bulan Ramadhan menjadi bulan penghapus dosa.

Siapa yang diampuni dosanya di bulan Ramadhan ini? Hayo kita pahami ayat Alquran berikut ini, yang terjemahan dalam bahasa Indonesia, sebagai berikut:

Au zubillahiminassyaithoonirrojiim..

Q.s 5 (Annisa) ayat :89

yang artinya: Allah tidak menghukum kamu disebabkan sumpah-sumpahmu yang tidak dimaksud (untuk bersumpah), tetapi Dia menghukum kamu disebabkan sumpah-sumpah yang kamu sengaja, maka kafarat (melanggar) sumpah itu, ialah memberi makan sepuluh orang miskin, yaitu dari makanan yang biasa kamu berikan kepada keluargamu, atau memberi pakaian kepada mereka atau memerdekakan seorang budak.

Barang siapa tidak sanggup melakukan yang demikian, maka kafaratnya puasa selama tiga hari. Yang demikian itu adalah kafarat sumpah-sumpahmu bila kamu bersumpah (dan kamu langgar).

Lihat Juga :  Khutbah Jumat: Agar Kita tak Berlarut-larut dalam Kesedihan

Dan jagalah sumpahmu. Demikianlah Allah menerangkan kepadamu hukum-hukum-Nya agar kamu bersyukur (kepada-Nya)

Begitu rahman dan rahimnya Allah maka manusia diberikan kesempatan untuk memilih alternatif menebus dosa sebelum maut menjemputnya. Sumpah yang dimaksud adalah janji janji kita untuk melaksanakan perintah Allah atau janji kepada manusia lainnya.

Di akhir ayat ini Allah menyatakan mudah-mudahan kamu bersyukur. Tapi kenyataannya manusia masih mengingkari kemudahan-kemudahan yang telah diberikan Allah, dasar manusia zalim lagi bodoh.

Firman Allah Q.S 33 (Al-Ahzab):72

Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh.

Lihat Juga :  Ramadhan, Tolong Jangan Pergi..

Karena kezaliman dan kebodohan manusia kemudahan yang diberikan Allah tidak dimanfaatkan dengan baik. Melanggar sumpah ditebus dengan memberi makan 10 orang miskin tidak mau, memberikan pakaian tidak mau, memerdekakan budak juga tidak mau, puasa tiga hari juga tidak mau. Akhirnya Allah memberikan alternatif terakhir puasa satu bulan penuh (di bulan Ramadan) agar kamu bertaqwa.

Firman Allah

Q.S 2 (Al-Baqarah):183 Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.

Bulan Ramadhan akan menjadi penghapus dosa jika puasa kita sampai ke tujuannya, yakni takwa. Yaitu, segera mohon ampun, sedekah dalam sempat dan sempit, menahan amarah, memaafkan orang lain dan berbuat kebaikan. Wallahualam bishawab. (*)

 

Back to top button