Menyebarkan Video yang Membandingkan Agama, Mantan Anggota DPRD Sumsel-Politikus Dilaporkan Anggota Ormas ke Polda Sumsel
PALEMBANG, AsSAJIDIN.Com — Diduga telah membagikan video provokasi di media sosial membuat Sakim Nanda Budisetiawan Homandala (50) mantan anggota DPRD Sumsel dilaporkan Forum Masyarakat Sumsel dan Forum Suara Wong Kito ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Sumsel, Senin (13/11).
Taufik Husni, Ketua Ikatan Penasehat Hukum Indonesia (IPHI) Sumsel menjelaskan, isi konten video yang diduga di share oleh Sakim memperbandingkan agama Islam dengan agama lain yang seolah-olah Islam itu kejam.
“Padahal kami telah memberikan informasi kepada yang bersangkutan bahwa kami mempersilakan mengklarifikasi serta memberikan waktu meminta maaf, tapi tidak ada sama sekali untuk meminta maaf sejak hari Sabtu lalu,” ujarnya seperti dikutip dari sumselupdate.com.
Untuk lanjutnya,mereka menempuh jalur hukum dan berharap agar pihak kepolisian memproses laporan memproses perkara ini dengan cepat, karena dikhawatirkan perkara ini akan berkembang dan dapat menimbulkan perpecahan di antara golongan khususnya di kota Palembang.
“Seperti diketahui bahwa kota Palembang saat ini Zero konflik SARA dan sebagainya. Nah kenapa kami melaporkan ini karena kami sayang dengan yang bersangkutan agar dia tidak dibully orang dengan apa yang sudah dilakukannya,” katanya.
Sementara itu, Koordinator Pelapor Deni Tegar mengatakan ini adalah bentuk penghinaan bagi umat Islam, karena dalam video tersebut dibandingkan antara pendidik Islam dan pendidikan non Islam. “Kami bersama-sama melaporkan saudara Sakim yang telah menyebarkan video tersebut, dari laporan ini kami inginkan di proses,” tegas Deni.
Setelah laporan ini, kata deni, akan di tunggu prosesnya sampai tujuh hari ” nanti kita tunggu prosesnya, setelah tujuh hari kita akan turun aksi,” katanya.
Diketahui bahwa gruop WhatsApp Forum Masyarakat Sumsel dan Forum Suara Wong Kito beranggotakan berbagai profesi dan kalangan termasuk diantaranya, politikus, pengacara, alim ulama, tokoh masyarakat, tokoh agama, budayawan.(*)
