MOZAIK ISLAM

Kisah Nyata tentang Dahsyatnya Sedekah

ASSAJIDIN.COM –Kisah ini diceritakan sendiri oleh Al-imam As-syaukani -rahimahullah ta’ala- dalam kitabnya yang hebat,

“Al-badru At-thali’ bimahasini maa ba’da Al-quruni As-sabi’ 493/1.

Menurut cerita ini, ada seorang pria dari penduduk negeri Yaman, dikawasan Hamra terletak di yaman barat, dekat pantai laut merah, bekerja sebagai petani,

Pria ini terkenal karena kesalehan nya, ketakwa’an nya, gemar memberi sedekah kepada fakir -miskin, terutama kepada orang yang berada dalam perjalanan.

Pria ini membangun sebuah masjid, tiap malam ia menyalakan lampu untuk menerangi orang-orang yang kebetulan lewat dan menyediakan makan malam untuk orang-orang yang membutuhkan.

Jika menjumpai orang yang membutuhkan nya ia memberi makanan tersebut, jika tidak, maka ia memakan nya sendiri, sambil ia shalat di masjid tersebut dan melakukan amalan-amalan ibadah sunnah, begitulah keadaan nya dan kebiasaan nya.

Suatu ketika terjadi kemarau dan kekeringan di tanah Yaman,

Air sungai bahkan sumur-sumur mengering sementara dirinya bekerja diladang pertanian.

Air tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan juga kebutuhan pertanian nya. Dan ia memiliki sumur yang airnya telah kering,

Jadi dia dan anak-anaknya menggali lagi sumurnya tersebut.

ditengah-tengah pengalian, sementara pria tersebut berada didasar sumur, dinding sumur runtuh, dan tanah yang berada disekitar sumur ikut runtuh menimpa pria tersebut menutupi seluruh isi sumur.

Lihat Juga :  JANGAN MALAS UNTUK BERDOA DAN BERBUAT BAIK

Anak-anaknya putus asa dan tidak berusaha mengeluarkan ayahnya dari reruntuhan sumur tersebut,

Anak-anaknya berkata mungkin sumur ini telah menjadi kuburan bagi ayahnya, dan mereka menangisi, menshalati, dan membagikan harta peninggalan nya mengira bahwa ayahnya telah meninggal.

Anak-anaknya tidak mengetahui apa yang sebenarnya terjadi pada ayahnya di dasar sumur yang runtuh itu.

Ketika dinding sumur itu runtuh, sebuah kayu besar jatuh menghalangi reruntuhan tanah dan batu agar tidak mengenai pria tersebut.

Sehingga pria tersebut seolah berada dalam kegelapan goa, saking gelapnya hingga tak mampu melihat jari-jari tangan nya.

Disini terjadilah karomah, dan datanglah kelapangan setelah kesulitan. Amal sedekah muncul pada saat berada dalam kondisi yang genting.

Tiba-tiba pria shaleh tersebut dikejutkan oleh sinar lampu yang mekar di atas kepalanya didepan goa menerangi kegelapan sumur yang menjadi kuburan nya.

Lalu ia jumpai makanan sama persis dengan makanan yang selalu ia sajikan setiap malam untuk fakir miskin,

Dan makanan tersebut selalu datang setiap malam, dengan demikian ia bisa membedakan kapan waktu malam dan kapan waktu siang, dan ia menghabiskan waktunya dengan berdzikir, berdoa, bermunajat dan shalat.

Lihat Juga :  Ada Fitur Ziswaf, Abdul Thoriq Lebih Mudah Berbagi

Pria sholeh tersebut tetap terjebak dalam kuburan sumurnya sampai enam tahun lamanya. Sedangkan ia dalam keadaan sebagaimana yang telah diceritakan diatas.

Kemudian anak-anaknya ingin mulai menggali sumur itu kembali, sehingga mereka menggali hingga mencapai pada dasar sumur dimana pintu goa itu berada.

Betapa kaget dan terkejut ketika mereka menemukan ayah mereka masih hidup dalam keadaan sehat wal afiat serta selamat.

Lalu mereka bertanya kepada ayahnya, bagaimana bisa terjadi demikian?

Ayahnya memberi tahu kejadian yang dialaminya, dan tahulah mereka bahwa sedekah yang selalu disajikan oleh ayah nya setiap malam dapat menyelematkan nya ketika berada dalam kondisi genting, dan datang kembali kedalam kuburan sumurnya setiap malam sampai ia selamat keluar setelah enam tahun lamanya.

Benarlah apa yang telah disabdakan oleh baginda Nabi Shallallahu alaihi wa sallam

صنائعُ المعروفِ تقي مصارعَ السوءِ و الآفاتِ و الهلكاتِ “`

Perbuatan-perbuatan baik dapat menghindarkan penyebab-penyebab kesialan, kecelakaan, dan kebinasaan._

Kisah ini adalah kisah nyata, semoga menjadi inspirasi buat kita semua agar tidak merasa berat dalam berbuat kebaikan(*/SUMBER: TULISAN Abbas Rahbini Mawardi)

Back to top button