Masjid Taqwa Palembang, Sejarah Berdiri dan Tradisi Ramadhan yang Selalu Dinanti

ASSAJIDIN.COM — Masjid merupakan sebuah bangunan khusus yang megah nan indah, di mana seluruh ummat Islam berbondong-bondong datang masuk ke dalamnya, mereka datang dari segala penjuru.
Tidak hanya dijadikan tempat sebagai ibadah, masjid juga merupakan sebagai sebuah bangunan iconic yang dimiliki ummat Islam.
Masjid raya Taqwa Palembang merupakan salah satu masjid yang berdiri di tengah kota Palembang, tepatnya di jalan Ki Ranggo Eirosentiko Rt.42 RW. 14 Kelurahan 30 Ilir kecamatan Ilir barat II Palembang. Dekat dengan taman Kambang Iwak dan perumahan warga menjadikan masjid ini sebagai salah satu pusat kajian Islam kota Palembang.
Masjid yang mampu menampung 1500 jamaah dan pernah terisi sampai 800-900 jamaah ini, memiliki pengurus berjumlah 75 orang, 7 orang imam beserta Khotib yang berjumlah 30 orang. “Masjid ini didirikan pada masa H. Asnawi Mangku Alam sebagai gubernur Sumatera Selatan, tepatnya itu tahun 1973 ” ujar sekretaris pengurus masjid Taqwa Palembang Hamidin Nawawi.
Awal mula pembangunan masjid raya Taqwa ini didanai oleh Presiden Republik Indonesia yang diberikan kepada GUPPI (Gabungan Usaha Perbaikan Pendidikan Islam) di wilayah Sumatra Selatan dan dana yang lainya dari pemerintah daerah dan para donatur. “Masjid ini selesai dibangun pada tahun 1977 dan diresmikan langsung oleh menteri agama Prof.H.A Mukti Ali. MA”. ucap Hamidin yang baru tiga bulan dilantik.
Setelah itu dilanjutkan pembangunan menara dan diresmikan gubernur Sumatera Selatan H. Asnawi Mangku Alam pada tanggal 17 Juli 1987. mengingat daya tampung jama’ah yang kurang, renovasi pembangunan masjid di mulai pada tahun 2009, yang didanai oleh pemerintah daerah Sumatra Selatan.
Hal yang sangat menarik di masjid raya Taqwa Palembang ini adalah, adanya dua kolam ikan yang lebar dan dekat dengan masjid membuat data tarik tersendiri bagi masyarakat kota Palembang.
Ketika masuk ke dalam ruangan kita di suguhkan dengan beberapa hiasan-hiasan ornamen yang sangat indah yang menghiasi seluruh langit langit masjid. Dan tak hanya itu masjid yang memiliki dua tingkat ini, sangat nyaman, sejuk di dalam karena banyak sekali pendingin ruangan yang sudah diletakkan di tempat yang strategis supaya para jamaah yang hadir tidak merasa kepanasan. “Untuk kegiatanya sendiri salah satunya kami telah menyelanggarakan bantuan untuk anak yatim-piatu dari SD SMP SMA dan sampai sekarang sudah ada 83 orang yang telah menerima. Beasiswa yang di berikan mulai dari 150-250 perbulan dan di bekali tabungan juga tunjangan hari raya di bulan Ramadhan. Dan juga diberi pembinaan seperti mengaji, belajar agama Islam di setiap minggunya,” ucap Hamidin.(*)
Kontributor : Sandi