Mangkrak Bertahun-tahun, Pemprov akan Lanjutkan Impian Bangun Masjid Raya Sriwijaya

Novi Amanah 5 Februari 2021

501

AsSAJIDIN.COM — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) memastikan akan melanjutkan pembangunan Masjid Raya Sriwijaya. Hal ini diungkapkan Gubernur Sumsel, H Herman Deru saat diwawancarai di Kantor Gubernur Sumsel, Jum’at (05/02/2021).

Deru mengatakan, pihaknya memastikan akan melanjutkan pembangunan Masjid Raya Sriwijaya yang selama ini pembangunannya mangkrak. “Ya, kita akan melanjutkan kembali pembangunan masjid raya Sriwijaya,” katanya

Bahkan pihaknya sudah menunjuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk melanjutkan pembangunan masjid ini yaitu Dinas Pekerjaan Umum Permukiman (PU- Perkim) Provinsi Sumsel. “OPD yang kita tunjuk ini akan diawasi oleh konsultan profesional dan kontraktor yang pemenang tender yang juga profesional,” ujar Deru

Lihat Juga : Ancaman Virus Jembrana, Pemkot Palembang Pastikan Hewan Ternak Aman Konsumsi

Deru menjelaskan, selain telah menunjuk OPD pihaknya juga telah menyiapkan dana atau anggaran sebesar Rp200 Miliar untuk melanjutkan pembangunan Masjid Raya Sriwijaya tersebut. “Kami siap melanjutkannya tapi karena itu dulu dikelola yayasan dan keuangannya dikelola oleh Pemprov, untuk memulai langkah pembangunan berikutnya perlu diaudit oleh lembaga resmi seperti BPK,” jelasnya

Lebih lanjut diungkapkannya, pihaknya akan melanjutkan pembangunan Masjid Raya Sriwijaya ini apabila pemeriksaan atau audit telah selesai dilakukan. “Jika lembaga hukum telah membolehkan proses pembangunan dimulai maka akan segera kita mulai. Kalau di-police line bagaimana kita mau bekerja. Misalnya dibuat pagar hukum tidak bisa dikerjakan, ya kita tidak bisa kerjakan,” ungkap Deru

Lihat Juga : Alhamdulillah, Pemilik Suara Merdu Mengaji, Muzammil Hasballah Bakal ke Palembang

Deru menambahkan, untuk menyederhanakan persoalan dalam proses masjid yang disebut sebagai masjid terbesar di Asia tersebut, Pemprov Sumsel akan mengelola langsung. “Tidak melalui yayasan. Pengelolaan biar Pemprov saja. Kenapa kita harus limpahkan ke pihak lain? Pada akhirnya ini akan dibangun kita sederhanakan agar dapat efisien kalau kita kerjakan sendiri. Mudah-mudahan tidak ada hambatan kita berdoa saja dan kita harapkan tahun ini bisa selesai,” katanya (*/sumber: assajidingroup/MN)