Tertunda Dua Tahun, Jembatan Musi VI Jadi Ikon Baru Kota Palembang
ASSAJIDIN.COM — Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Herman Deru meresmikan Jembatan Musi VI yang telah rampung dan siap digunakan masyarakat.
Jembatan Musi VI menghubungkan Jalan Faqih Usman Kertapati dengan Tangga Buntung Palembang, diperuntukkan menjawab kemacetan dari hulu ke hilir yang selama ini sering dirasakan di jembatan Ampera.
Dalam sambutannya Deru menyampaikan bahwa selesainya pembangunan Jembatan Musi VI merupakan kerjasama dan dukungan dari berbagai pihak. “Jembatan ini dapat segera dimanfaatkan sesuai peruntukannya, mengurai kemacetan terutama dalam kota Palembang yang semakin hari semakin padat.
Efeknya juga tentu dirasakan juga pengguna jalan yang akan melintas melewati kota Palembang dari atau datang ke Kota Palembang,” katanya
Lanjutnya, Jembatan yang yang di Estimasikan bertahan hingga 50 Tahun kedepan dapat dijaga dan dirawat oleh seluruh lapisan masyarakat Kota Palembang. “Setelah ini diresmikan, Tugas kita adalah memelihara, estimasi jembatan ini bisa berusia 50 tahun atau bahkan lebih itu bisa tidak tercapai jika tidak di pelihara dngan baik. Semua bertanggung jawab menjaga satu bautnya juga itu menjadi tanggung jawab kita semua,” ujar Deru
Deru menjelaskan, peresmian Jembatan ini juga sebagai kado kepada masyarakat di akhir tahun 2020, yang mana uang pembangunan Jembatan ini kata Dedu juga berasal dari masyarakat.
“Pembangunan ini biayanya dari masyarakat, melalui Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang di terima dijadikan APBD dan dianggarkan untuk jembatan ini. Maka pada hari ini selesia uji beban kemarin kita bisa meresmikan jembatan Musi VI,” jelasnya.
Lebih lanjut diungkapkannya, Jembatan Musi VI yang telah diresmikan belum bisa dilalui sementara waktu. Rencananya Jembatan yang memiliki Konsep hiburan lampu warna warni ini akan bisa dilalui pada 5 Januari 2021 nanti.
“Untuk sementara setelah Peresmian malam ini, Jembatan Musi VI ini akan ditutup untuk umum hingga 5 Januari 2021. Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi cluster baru Covid-19 di malam Tahun Baru 2021 yang dipastikan ada penumpukan masyarakat di area ini. Diharapkan jembatan ini tidak hanya menjadi sarana penghubung. Tapi juga menarik perhatian karena indah dan terjaga. Untuk itu semua pihak hrs menjaga dan merawatjembatan ini,” ungkap Deru.
Sementara itu, Kadis PUBM TR Provinsi Sumsel Dharma Budhy mengatakan jembatan Musi VI telah melalui uji tes beban oleh Komite keselamatan jalan dan terowongan dan hasilnya baik dalam hal konstruksi. “Minimal penggunaan berusia 50 thn. Dengan panjang jembatan 925 meter, lebar11.5 meter dengan kapasitas sumbu 10 ton dna jumlah lampu 1.327 buah. Sebetulnya ini mengalami keterlambatan karena ide dan tujuan awal musi 6 ini dibangun untuk menunjang perhelatan asian games 2018 di Palembang. Namun, Syukur Alhamdulillah saat ini sudah selesai dan di resmikan,” katanya singkat (*/sumber: assajidingroup/MN)
