Uncategorized

Sumsel Siapkan Rp 15 Miliar untuk Perbaikan Jalan-Jembatan Akibat Bencana

AsSAJIDIN.COM — Untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak akibat bencana, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menyiapkan dana sebesar Rp15 Miliar. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang (PUBM-TR) Provinsi Sumsel Dharma Budi melalui Kabid Jembatan Dinas PUBM-TR Provinsi Sumsel, M Affandi saat diwawancarai, Selasa (7/1/2020).

Affandi mengatakan, Pemprov Sumsel telah menganggarkan atau telah menyiapkan dana untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak akibat bencana alam yang terjadi di Provinsi Sumsel. “Ya, kita telah menyiapkan anggaran sebesar Rp15 Miliar untuk memperbaiki infrastruktur seperti jembatan dan jalan yang rusak akibat bencana seperti banjir bandang atau tanah longsor,” katanya.

Lihat Juga :  Pentingnya Memupuk Sifat Qanaah, ini Lima Manfaatnya

Dana sebesar Rp15 miliar tersebut diperuntukkan untuk 10 Kabupaten/Kota di Sumsel yang diangap rawan bencana. “Anggaran yang disiapkan ini sudah kita masukan dalam RAPBD 2020,” ujar Affandi.

Affandi menjelaskan, 10 kabupaten/kota yang dinilai atau dianggap rawan bencana tersebut akan dibagi pihaknya dalam dua wilayah yaitu wilayah satu dan wilayah dua. “Wilayah satu meliputi Kabupaten Musi Rawas, Musi Rawas Utara, Lahat, Empat Lawang, dan Muara Enim. Sedangkan wilayah 2 meliputi Kabupaten OKU, Banyuasin, Musi Banyuasin, dan Kota Palembang,” jelasnya

Lebih lanjut diungkapkannya, berdasarkan catatan yang ada di pihaknya, baru ada dua jembatan yang rusak akibat bencana banjir bandang yaitu jembatan Air Mulak di Kabupaten Lahat dan di Kabupaten Muara Enim. “Total jembatan milik provinsi itu ada 500 unit tetapi hingga saat ini yang kami catat baru ada dua jembatan yang rusak,” ungkap Affandi.

Lihat Juga :  Innalillahi, Tangan Kena Pisau, Anak Istri Trauma Berat, Sepriyanto Minta Perlindungan

Affandi menambahkan, untuk jembatan Air Mulak yang rusak diterpa banjir bandang, telah ditanggulangi dengan meminjam Jembatan Bailey dari BBPJN-5 dan Kementerian PUPR. “Sebelum membangun ulang jembatan Air Mulak yang baru, kami sementara ini mengunakan Jembatan Bailey untuk membantu warga melintas karena itu jalan penghubung Kabupaten Lahat-Muara Enim,” katanya. (*/sumber: sibernas/ MN)

Back to top button