Herman Deru Ajak Para Dermawan Bantu Bayi Kembar Siam Aisya, Butuh Banyak Dana Sampai Sembuh Total
AsSAJIDIN.COM — Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Herman Deru berjanji akan memberikan bantuan dana untuk perawatan bayi kembar siam Aysha yang saat ini sedang mendapatkan perawatan intensif setelah dilakukan operasi pemisahan di RSMH Palembang. Herman Deru juga mengajak masyarakat terutama para dermawan untuk membantu dana sampai bayi kembar siam Aisya Sembuh total.
Deru mengatakan, pihaknya siap memberikan bantuan dana untuk perawatan aysha. “Kepada semua pihak mohon doa dan bantuannya, karena perawatan Aysha ini memerlukan dana yang tidak sedikit. Kami dari Pemprov Sumsel akan membantu dengan cara kami sendiri,” katanya saat membesuk Aysha di ruang icu RSMH palembang, Kamis (29/8/2019).
Adapun biaya perawatan untuk bayi kembar siam Aysha ini sekitar Rp950 juta. “BPJS Kesehatan hanya mengcover Rp120 juta, sehingga dengan demikian memerlukan banyak bantuan dana hingga bayi sehat total,” ujar Deru.
Deru mengungkapkan, dirinya mengucapkan terima kasih kepada tenaga medis yang telah berhasil melakukan pemisahan bayi kembar siam Aisya. Meskipun, salah satunya yakni Alisyah meninggal dunia. “Memang pemisahan ini tergolong sulit, bukan hanya bagi orang awam tetapi juga bagi para ahli. Tapi saya ucapkan terima kasih kepada semua yang terlibat dalam operasi ini,” ungkapnya.
Lanjutnya, dirinya berharap kepada pihak RSMH, khususnya tenaga medis mohon dukungannya untuk menjadikan Sumsel sebagai health tourism. “Ya, dengan demikian kita tidak perlu lagi melakukan perawatan diluar, cukup di Sumsel saja,” katanya.
Direktur Utama RSMH, Muhammad Syahril mengatakan, operasi pemisahan ini memakan waktu mulai 7 hingga 8 jam. Dimana, diawasi oleh Rumah Sakit dr Soetomo. “Operasi pun kemudian dilakukan oleh 30 dokter spesialis dan hasilnya satu harus meninggal. Sedangkan, satu lagi masih dalam perawatan intensif RSMH,” katanya.
Sebelum dilakukan operasi, pihaknya memang sudah menduga jika hanya salah satu yang dapat diselamatkan. Karena, beberapa organ menempel sehingga harus dilakukan pemisahan.
“Karena itu, kami sudah meminta izin dengan orangtua bayi dan mereka pun mengizinkannya,” ujar Syahril
Dalam kesempatan tersebut, orang tua bayi, Apit dan Orin, mengaku sangat bersyukur dengan bantuan dari Pemerintah, RS, BPJS Kesehatan, dan juga semua pihak hingga lancarnya operasi dan perawatan anak mereka. “Terima kasih atas semuanya, kami sebagai orang tua sangat bersyukur atas perhatian pemerintah dan semua pihak,” katanya singkat.(*/sumber:sibernas/MN)
