Lima Ponpes Wakili Palembang Ikut Perkemahan Pramuka Santri Nusantara

40 Santriwan/ti Pramuka Ponpes Kota Palembang
PALEMBANG, AsSAJIDIN.COM — Sebanyak 40 santri nusantara Kota Palembang akan mengikuti perkemahan Pramuka Santri Nusantara Tahun 2018 yang dilaksanakan di Muaro Jambi, Pada tanggal 22-30 Oktober 2018.
Kakanwil Kemenag provinsi Sumsel, Alfajri Zabidi mengatakan Hari lahir santri yang tepat tanggal 22 Oktober 2018 menjadi momentum resolusi jihad, bahwa Ponpes memberikan sumbangsihnya baik harta dan jiwa untuk kemerdekaan Indonesia,
“kita berharap agar Pondok Pesantren akan menjadi Lembaga Pendidikan Yang luar biasa,”ujarnya
Walikota Palembang, Harnojoyo melalui Asisten III, Agus Kelana mengatakan pemerintah Kota akan memfasilitasi kegiatan perkemahan pramuka santri nusantara Kota Palembang, seperti memberikan bantuan pakaian Pramuka, sepatu, baju olahraga, tas ransel dan uang saku.
Walikota Palembang, Harnojoyo yang juga Ketua Majelis Pembimbing Pramuka mengharapkan santriwan santriwati mempunyai kepribadian baik, mandiri serta kreatif.
Sesuai dengan tema Pramuka santri nusantara yaitu menebar kedamaian untuk Indonesia yang kuat dan berkarakter.
“Diharapkan santriwan dan santriwati agar merevitalisasi gerakan pramuka dan menumbuhkembangkan kesadaran Bela negara serta membentuk santri yang menebar keagamaan, sesuai dengan tema Pramuka santri nusantara,” Harapnya.
Adapun pesan untuk santriwan santriwati, Pemkot mengucapkan selamat berlomba dan tumbuhkan semangat sportivitas ukhuwah islamiyah sesama santri pondok pesantren.
“Dan tak lupa pula kita harapkan Kota Palembang mendapatkan Juara Umum mengalahkan Provinsi lain,” semangat nya saat di wawancarai.
Adapun rangkaian acara perkemahan pramuka santri nusantara terdiri dari ceremonial, spiritual khususnya bidang Pramuka, Kebudayaan, seni serta wawasan ilmu dan teknologi.
Sementara itu, Kabag kesra Dr. H. Riza Fahlevi MA selaku Ketua Penyelenggara, menjelaskan ada lima pesantren yang ikut mewakili Kota Palembang di tingkat nasional yaitu Pesantren Arrahman , dua dari Pesantren Muqimus Sunnah dan dua dari Pesantren Al Ihsan, terdiri dari delapan orang perwakilan pesantren.
“Ada lima sanggar, setiap sanggar terdiri dari delapan orang, jadi, semuanya terdapat 40 santri yang ikut ke Jambi,” jelasnya.
Kementerian Agama, Kasih Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kota Palembang, Drs H Hermansyah menambahkan kegiatan ini dilakukan Tiga tahun sekali, dan dilakukan seleksi sehingga terdapat lima Ponpes mewakili di tingkat Nasional.
“Kita adakan lomba khusus Ponpes yang ada di kota Palembang, kemudian yang menang diperlombaan tersebut kita wakilkan untuk ikut di Kontingen Perkemahan Santri Nusantara (PERKASA) Kota Palembang ke tingkat Nasional 2018,” tutupnya.(*)
Penulis: Tri Jumartini Ilyas