Besaran Biaya Haji 2024 di 13 Embarkasi Indonesia

ASSAJIDIN.COM — Mengutip laman resmi Kementerian Agama (Kemenag), berikut rincian besaran Bipih Jemaah Haji 2024 tiap embarkasi:
a. Embarkasi Aceh sebesar Rp 49.995.870,00
b. Embarkasi Medan sebesar Rp 51.145.139,00
c. Embarkasi Batam sebesar Rp 53.833.934,00
d. Embarkasi Padang sebesar Rp 51.739.357,00
e. Embarkasi Palembang sebesar Rp 53.943.134,00
f. Embarkasi Jakarta (Pondok Gede dan Bekasi) sebesar Rp 58.498.334,00
g. Embarkasi Solo sebesar Rp 58.562.008,00
h. Embarkasi Surabaya sebesar Rp 60.526.334,00
i. Embarkasi Balikpapan sebesar Rp 56.510.444,00
j. Embarkasi Banjarmasin sebesar Rp 56.471.105,00
k. Embarkasi Makassar sebesar Rp 60.245.355,00
l. Embarkasi Lombok sebesar Rp 58.630.888,00
m. Embarkasi Kertajati sebesar Rp 58.498.334,00
Bipih PHD dan Pembimbing KBIHU
Berikut besaran Bipih PHD dan Pembimbing KBIHU:
a. Embarkasi Aceh sebesar Rp 87.359.984,00
b. Embarkasi Medan sebesar Rp 88.509.253,00
c. Embarkasi Batam sebesar Rp 91.198.048,00
d. Embarkasi Padang sebesar Rp 89.103.471,00
e. Embarkasi Palembang sebesar Rp 91.307.248,00
f. Embarkasi Jakarta (Pondok Gede dan Bekasi) sebesar Rp 95.862.448,00
g. Embarkasi Solo sebesar Rp 95.926.122,00
h. Embarkasi Surabaya sebesar Rp 97.890.448,00
i. Embarkasi Balikpapan sebesar Rp 93.874.558,00
j. Embarkasi Banjarmasin sebesar Rp 93.835.219,00
k. Embarkasi Makassar sebesar Rp 97.609.469,00
l. Embarkasi Lombok sebesar Rp 95.995.002,00
m. Embarkasi Kertajati sebesar Rp 95.862.448,00
Embarkasi Haji
Melalui Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 167 Tahun 2023 Tentang Embarkasi dan Debarkasi Haji, pemerintah menetapkan 13 embarkasi dan debarkasi haji di Indonesia.
Berikut 13 embarkasi dan debarkasi haji berdasarkan Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia:
1. Bandara Internasional Iskandar Muda Banda Aceh (BTJ)
Embarkasi haji untuk wilayah Provinsi Aceh
2. Bandara Internasional Kualanamu Internasional Airport Medan (KNO)
Embarkasi haji untuk wilayah Provinsi Sumatera Utara.
3. Bandara Internasional Hang Nadim Batam (BTH)
Embarkasi haji untuk wilayah Provinsi Riau, Provinsi Kepulauan Riau, Provinsi Kalimantan, Provinsi Jambi.
4. Bandara Internasional Minangkabau Internasional Airport Padang (PDG)
Embarkasi haji untuk wilayah Provinsi Sumatera Barat dan Provinsi Bengkulu.
5. Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang (PLM)
Embarkasi haji untuk wilayah Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Bangka Belitung.
6. Bandara Soekarno Hatta Internasional Airport (CGK)
Embarkasi haji untuk wilayah Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Banten, dan Provinsi Lampung.
Sebagian Wilayah Provinsi Jawa Barat, meliputi Kab. Bandung, Kab. Bandung Barat, Kab. Bekasi, Kab. Bogor, Kab. Ciamis, Kab. Garut, Kab. Karawang, Kab. Pangandaran, Kab. Purwakarta, Kab. Sukabumi, Kab. Cianjur, Kab. Tasikmalaya, Kota Bandung, Kota Banjar, Kota Bekasi, Kota Bogor, Kota Cimahi, Kota Depok, Kota Sukabumi, dan Kota Tasikmalaya.
7. Bandara Internasional Adisumarmo Solo (SOC)
Embarkasi haji untuk Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
8. Bandara Internasional Juanda Surabaya (SUB)
Embarkasi haji untuk Provinsi Jawa Timur, Provinsi Bali, dan Provinsi Nusa Tenggara Timur.
9. Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan (BPN)
Embarkasi haji untuk wilayah Provinsi Kalimantan Timur, Provinsi Kalimantan Utara, Provinsi Sulawesi Tengah dan Provinsi Sulawesi Utara.
10. Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin (BDJ)
Embarkasi haji untuk wilayah Provinsi Kalimantan Selatan dan Provinsi Kalimantan Tengah.
11. Bandara Internasional Hasanuddin Makassar (UPG)
Embarkasi haji untuk wilayah Provinsi Sulawesi Selatan,Provinsi Sulawesi Barat, Provinsi Sulawesi Tenggara, Provinsi Gorontalo, Provinsi Maluku, Provinsi Maluku Utara, Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat.
12. Bandara Internasional Lombok (LOP)
Embarkasi haji untuk Provinsi Nusa Tenggara Barat.
13. Bandara Internasional Kertajati (KJT)
Embarkasi haji untuk sebagian wilayah Provinsi Jawa Barat meliputi Kabupaten Majalengka, Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Subang dan Kabupaten Sumedang. (Detik.com)