MOZAIK ISLAM

Pengertian dan Pentingnya Kedudukan Ikhlas dalam Setiap Amal Perbuatan

PALEMBANG, ASSAJIDIN.COM —
Ustad Zainal Bahri S.AG menjadi khatib dalam ibadah shalat Jumat di Masjid Jami’ Karya Bhakti Jl. Letnan Simanjuntak Rt.19 Rw.07 Kelurahan Pahlawan Palembang, Jumat (1/2/2019) siang.

Ustad  dalam Zainal dalam khutbah yang bertema tentang ikhlas  mengatakan setiap amal perbuatan manusia butuh ikhlas sebagai pra-syarat diterimanya amal kebaikan tersebut di hadapan Allah SWT.

Ikhlas dalam arti, beramal jernih, semata-mata hanya karena Allah SWT, tanpa ada keterpaksaan, tekanan atau niat ingin menyombongkan diri.”

“Ikhlas menjadi salah satu benteng sakti paling kokoh terhadap gempuran musuh terbesar dari iblis sekalipun. Secara terang-terangan iblis sendiri mengakui, bahwa semua manusia akan tergelincir kecuali hamba Allah yang ikhlas. “,Ikhlas juga dapat mempunyai peran penting dalam menentukan orang itu munafik atau mukmin” ujar Zainal.

Lihat Juga :  Akhlak Mempengaruhi Keberkahan Ilmu

“Siapa yang paling ‘baik’ amalnya, ditafsirkan siapakah yang paling ‘ikhlas’ dan paling ‘benar’ amalnya. Jadi, dapat diambil kesimpulan jika sebuah amal perbuatan dilakukan dengan ikhlas tetapi tidak benar, maka amalnya tidak diterima, begitupun amal perbuatan yang dilakukan dengan benar tetapi tidak dengan hati yang ikhlas. “Tak berlebihan jika dikatakan bahwa ikhlas adalah ruh-nya amal perbuatan seseorang” ucapnya.

Zainal mengajak umat Islan senantiasa belajar ikhlas, meskipun sangat berat, kadang niat awal kita itu sudah ikhlas namun di tengah perjalanan dapat berubah, karna adanya cobaan dari Allah SWT, maka dari itu kita harus belajar ikhlas.(*)

Lihat Juga :  Khutbah Jumat : Nabi Muhammad SAW Teladan Memimpin Negara

kiriman tulisan : M Syatria Marwan

Back to top button