Uncategorized

Innalillah, Tug Boat Kecelakaan di Sungai Musi, Satu ABK Meninggal Dunia

ASSAJIDIN.COM — Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Peristiwa kecelakaan transportasi kembali terjadi. Kali ini dialami kapal tunda atau tug boat Atlas GT 14 yang sedang menarik tongkang Brawijaya, tenggelam di sekitar perairan sungai Musi kawasan Pusri II, Selasa (24/11/2020), sekitar pukul 21.45 WIB.

Berdasarkan data dari KSOP menyebut, kronologis kejadian bermula ketika TB Atlas GT 14 dengan empat awak kapal yakni Saparudin (58) sebagai serang, Alex (36) selaku masinis, dan dua orang Jurumudi bernama Denil (57) serta Beni (35), sekitar pukul 20.40 WIB, menggandeng tongkang Brawijaya.

Namun saat hendak bergerak dari Pulau Kemaro hendak menyeberang perairan Bagus Kuning Plaju. Lalu sekitar pukul 21.45 WIB, di sekitar perairan Pusri II hujan deras disertai angin yang bertiup kencang tiba-tiba menghantam lambung kiri TB Atlas hingga miring ke kanan dan tenggelam.

Lihat Juga :  Sungai Musi tak lagi Jadi Sumber Baku Air akibat Ulah Manusia Bila tak Mau Menjaganya

Tiga ABK TB Atlas langsung terjun menyelamatkan diri dan berenang ke tongkang Brawijaya. Sedang serang TB Atlas, Saparudin tidak bisa menyelamatkan diri dan masih berada di dalam kapal.

Kemudian, sekitar pukul 22.15 WIB, Team Pos Bandar KPLP mendapat laporan tentang kejadian tersebut, dan langsung bergerak ke lokasi kejadian untuk menjemput awak kapalyang selamat, lalu dibawa ke Pos Bandar KPLP.

Setelah itu, menginformasikan kejadian ke Kasie KBPP, Ka KSOP, Basarnas, dan Polair Polresta Boombaru. Selanjutnya, Rabu (25/11/2020), sekitar pukul 00.15 WIB, Team Pos KPLP Pos Bandar beserta anggota Basarnas, dan Polair menuju bergerak mengamankan tongkang yang berada di perairan depan Pusri II.

Lihat Juga :  Hipmi Sumsel Dorong Pelaku UMKM Sadar Digital

Kepala Basarnas Sumsel Hery Marantika S.H M.Si saat di konfirmasi membenarkan informasi tersebut.

“Akhirnya korban Berhasil ditemukan. Hari ini (25/11/2020) merupakan pencarian hari kedua terhadap korban dan syukur alhamdulillah akhirnya korban berhasil Ditemukan oleh team SAR Gabungan dari Basarnas Sumsel,KSOP Palembang , Lanal Palembang , Pol airud Polda Sumsel, R.S Pelabuhan Bombaru dan masyarakat pada pukul 09.30 Wib di sekitar lokasi awal kejadian, Kec. III ilir Palembang, sekitar 10 M dari lokasi awal kejadian” katanya, rabu (25/11/2020).

Lanjut dia “Korban ditemukan tenggelam dalam keadaan meninggal dunia di sekitar TB. Atlas sungai dengan posisi tertelungkup selanjutnya korban dievakuasi menggunakan perahu karet untuk selanjutnya dibawa ke Rumah duka guna dilakukan proses pemakaman,” jelas Hery. (*/Reporter: edo p)

Back to top button