Dedy Corbuzier Buka Suara Dituding Mualaf Hanya untuk Menikah

ASSAJIDIN.,COM — Sepekan pasca mengucap syahadat, Deddy Corbuzier akhirnya menjawab sejumlah pertanyaan dan kritikan publik terkait keputusannya berpindah keyakinan menjadi seorang muslim. Adanyang.menudingnya hany karena ingin menikah sampai tudingan lainnya.
Melalui channel youtubenya, Deddy tidak mempermasalahkan terhadap komentar sinis yang mengarah kepadanya. ” Paling besar comment pindah agama karena wanita dan ingin menikah, kalau comment seperti itu saya tidak menyalahkan,” kata Deddy Corbuzier dikutip Dream, Jumat 28 Juni 2019.
Ayah satu anak itu menjelaskan keputusanya menjadi mualaf bukan karena wanita atau pun ingin menikahi seseorang. deddy corbuzier.
” Saya pindah bukan karena wanita bukan karena menikah. Kenapa kalau pindah gara-gara wanita gue cemen banget. Kalau memang ingin pindah gara-gara wanita sudah dari dulu. Tapi tidak apa ketika seseorang menilai seseorang,” kata dia.
Selain itu, Deddy menjawab pernyataan dari pasangan youtuber Rey Utami dan Pablo Benua yang mengkritiknya memulai mualaf dengan belajar terlebih dahulu. ” Jadi mereka mengatakan bahwa ‘Kalau mau mualaf itu mualaf dulu baru belajar’, itu yang benar.
Ada lah (youtuber). Saya bersyukur karena saya bisa belajar dulu,” kata Deddy. Deddy mengatakan sudah berkonsultasi kepada pemuka agama sekaligus sahabatnya Gus Miftah terkait komentar itu. ” Saya sempat bicara dengan Gus Miftah, ‘Gus ini ada orang ngomong begini. Ini benar apa salah ya? Harusnya mualaf dulu baru belajar. Gus Miftah mengatakan oh iya bisa benar dia tapi banyak orang pintar yang harus belajar dulu.
Kenapa karena hidayah itu ada macam-macam itu yang harus orang tahu,” ucapnya.
Sebelum Jadi Mualaf Pria berusia 42 tahun ini menjelaskan bahwa salah satu hidayah didapatkan dengan cara belajar terlebih dahulu, seperti yang dilakukannya. ” Hidayah itu ada macam-macam. Itu yang harus orang tahu. Hidayatul Taufiq, datangnya dari Allah langsung. Entah gimana pun caranya. Tapi ada Hidayatul Ilmu, ketika mempelajari sesuatu atau mempelajari agama lalu dia mendapatkan hidayah,” kata Deddy.
Deddy menjelaskan dia sempat mempelajari banyak keyakinan sebelum memutuskan agama yang akan dianutnya. Selama hidupnya Deddy mengaku menganut agama yang diturunkan dari orang tua. ” Saya bahagia karena saya bisa memilih agama yang bukan agama warisan tanpa mengecilkan agama mana pun,” tuturnya.
Kapan Hidayah Datang? Ayah satu anak itu juga menyarankan agar masyarakat tidak mengucilkan seseorang yang sedang belajar agama sebelum memutuskan untuk mualaf. Deddy menegaskan bahwa keputusannya mualaf menjadi rahasianya dengan sang pencipta. Tapi yang pasti kata dia, keputusannya itu merupakan panggilan hatinya.
” Ketika ditanya kenapa saya pindah saya akan menjawab bahwa yang tahu hanya saya dan Allah. Yang pasti panggilan hati, ketika mau mualaf datangnya dari hati, datangnya dari belajar dan itu yang terjadi pada saya,” tuturnya. (*)