PENDIDIKAN

Warek Puji Fisip UIN Raden Fatah sebagai Fakultas yang Inovatif

Gelar Seminar Nasional

ASSAJIDIN.COMFakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Univ Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang menyelenggarakan seminar nasional dengan tema “Inovasi pembangunan daerah dan peran sektor private” di gedung rektorat lantai 3 pada hari Kamis 2 Mei 2019.

Acara pembukaan dihadiri tiga narasumber yakni dari Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah Wahyu Soeharto ,  Praktisi Engineering PT. OKI PALPH and PAPER  Gadang Harto Hartawan serta  Dr. Riswanda. Ph.D dosen dari universitas sultan agung Tirtayasa.

Kegiatan juga dihadiri Wakil Rektor Dr.Ismail Surkandi M. Ag, Dekan fakultas ilmu sosial dan ilmu politik Prof.Dr. Izumidin MA dan sekitar 150 undangan lainnya.

Lihat Juga :  Ajari Anak Ucapkan Tiga Kata Mendasar ini,  Sangat Penting untuk Bekal Mereka Hingga Dewasa

Ketua panitia seminar nasional Reza Afrianti M.A memaparkan tentang kegiatan seminar nasional ini. Kegiatan ini ditujukan untuk membuka wawasan mahasiswa dan mengetahui arah kebijakan dari pemerintah berkaitan dengan pembangunan. “Dan juga memberikan pencerahan kepada mahasiswa bahwasanya pemerintah sangat serius terhadap pembangunan daerah ini tidak hanya kota saja akan tetapi berusaha untuk memberikan kebijakan pembangunan daerah agar pembangunanya merata, maka di sini fakultas ilmu sosial dan ilmu politik bertindak akademisi yang bisa menjadi jembatan untuk mahasiswa yang berminat ingin membangun daerah yang ada di pesisir lewat pemberdayaan dari pemerintah daerah. Maka kami hadirkan Mendagri, akademisi dan pengalaman dari sektor swasta private,” tutur Reza

Lihat Juga :  Sekolah Diminta tak Persulit Proses Penerimaan Siswa Baru

Wakil Rektor Dr. Ismail Surkandi M.Ag menyambut baik, mengapresiasi dan memuji Fisip UIN atas kegiatan yang dilaksanakan.

Menurutnya tema yang diusung sangat lah menarik. Dia mengambil kata kunci dari tema tersebut yaitu inovasi dan peran sektor swasta private. “Fisip UIN ini fakultas paling bungsu, tetapi sudah ada inovasi-inovasi yang bagus seperti menawarkan percepatan studi, KKN mandiri yang mengintegrasi dengan magang di luar kota Palembang dan transfer kredit pertukaran mahasiswa satu semester dengan Universitas Padjajaran Bandung,” katanya. (*)

kontributor : Sandi

Back to top button