MOZAIK ISLAMSYARIAH

Ingin Jadi Pengantin Syar’i , Ini yang Perlu Diperhatikan dalam Berhias

AsSAJIDIN.COM — Pernikahan menjadi salah satu momen terbaik yang didambakan banyak orang dan dipersiapkan dengan sangat matang. Begitupun dengan tata rias pengantin. Hal tersebut menjadi salah satu yang utama. Kita sebagai pengantin muslimah, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam tata rias pengantin.

Penata Rias Haruslah Sejenis
Sahabat pasti sudah tahu bahwa dalam islam perempuan dan laki-laki yang bukan muhrim harus selalu menjaga jarak? Peraturan ini tetap berlaku saat menata rias. Jadi, pastikan penata rias wajah Sahabat Ummi adalah perempuan ya. Hindari menggunakan penata rias pria maupun waria untuk merias meski hasil riasan mereka mumpuni. Ingat, syar’I tetap yang terbaik. Sebaliknya, untuk menata rias calon suami, pilihlah penata rias pria.

Lihat Juga :  Pancasila dalam Pandangan Islam Rahmatan Lil Alamin

Menghindari Prosedur yang Dilarang
Pasti ingat dalam Islam ada peraturan yang mengharamkan kita mengubah ciptaan-Nya? Nah, jangan sampai lupa untuk tetap istiqomah menjalankan peraturan ini. Hindari prosedur-prosedur rias yang bersifat mengubah ciptaan-Nya seperti mencukur alis, menyambung rambut, dan mengikir gigi. Tampil cantik nggak harus dengan melanggar syariat ‘kan?

Menggunakan Produk Kosmetik Halal
Agama Islam mengajarkan kita untuk menghindari hal-hal yang membawa mudarat bagi diri dan sesama, termasuk untuk hal tata rias. Untuk itu, pastikan kosmetik yang dipakai untuk merias berlabel halal sehingga tak akan membawa keburukan untuk kulit kita. Jangan lupa untuk tidak berlebihan dalam riasan ya. Sesuatu yang berlebihan pasti akan berdampak tidak baik.

Lihat Juga :  Bolehkah Laki-laki atau Perempuan Memanjangkan Kuku Menurut Islam?

Itu dia tiga hal yang perlu diperhatikan untuk tata rias pengantin muslimah. Semoga di momen sakral ini kita tetap Syar’i  yaa, Sahabat Ummi. (*/sumber: ummi-online)

Back to top button