Di tengah Isu Islamphobia, Tahera Rahman Jadi Hijabers Pertama di Amerika yang Jadi Pembawa Berita
AsSAJIDIN.COM — Di tengah maraknya isu Islamophobia di Amerika Serikat, muncul sosok hijabers yang menjadi pembawa berita di layar kaca televisi Amerika. Ya, dia adalah Tahera Rahman.
Tahera Rahman mencatat sejarah sebagai wanita berhijab pertama yang muncul di televisi Amerika Serikat sebagai pembawa berita. Wanita 27 itu bekerja sebagai pembawa berita untuk WHBF-TV, CBS-affiliate Local 4 News di Rock Island, Illinois.
Tahera telah bekerja di stasiun televisi tersebut selama dua tahun sebagai produser hingga akhirnya kini bertransisi menjadi pembawa berita di layar kaca. Saat posisi sebagai reporter pembawa berita dibuka tahun lalu, Tahera, yang pernah diberitahu rekannya bahwa Amerika tidak ‘siap’ untuk menerima reporter TV berhijab, justru berhasil menjadi pelamar terbaik.
Tahera sendiri memutuskan untuk menggunakan jilbab saat duduk di kelas 5 sekolah dasar. Pada awalnya, sang ibu menilai keputusan yang diambil Tahera untuk menutup aurat masih terlalu dini untuk dilakukan.
“Aku ingat saat hari pertama aku memutuskan untuk memakai jilbab sepenuhnya, karena aku sempat tidak ingin memakainya saat di luar rumah atau berada di sekolah. Aku keluar rumah dan aku merasa, ‘Ya Tuhan, tidak, aku akan mulai memakainya sekarang’. Dan aku berlari masuk ke rumah dan menggunakan jilbab,” tutur Tahera seperti dilansir Dailymail, Rabu (28/2/2018).
Tahera melanjutkan kuliah di Loyola University Chicago. Usai lulus kuliah dari jurusan jurnalistik, ia kemudian magang di ‘CBS Evening News’. Seorang produser di sana berkata padanya bahwa menjadi menjadi reporter dengan hijab yang dikenakan akan sangat sulit.
“Jika suatu hari nanti, kamu mendapatkan tawaran pekerjaan impianmu itu, tapi mereka ingin kamu melepaskan hijab, apa yang akan kamu lakukan?” tanya sang produser kepada Tahera.
Dengan tegas Tahera menjawab tidak. Kemudian ia mengatakan, “Siap-siap untuk berulang kali berkata tidak.”
Dan, beberapa bulan lalu, Tiffany Lundberg pembaca acara berita malam di Local 4 News menceritakan kisah Tahera kepada dunia.
Pada momen itu, ia pun mengumumkan Tahera Rahman sebagai reporter full time muslim pertama yang mengenakan hijab dan tampil di stasiun TV mainstream di Amerika.